PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) pada tahun ini menerima bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari BPJS berupa tempat sampah terpilah sebanyak 10 unit. Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan pengelolaan kebersihan, khususnya di lingkungan perkantoran dan fasilitas umum.
Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup (PKLH) DLH Pesbar, Ns. Erido Riska, S. Kep., mengatakan, bantuan tempat sampah terpilah itu sangat bermanfaat dalam menunjang sarana dan prasarana kebersihan di lingkungan Pemkab setempat.
“Tempat sampah terpilah ini bisa dimanfaatkan untuk mendukung kebersihan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dan di sejumlah fasilitas umum yang ada,” kata dia.
Dijelaskannya, terdapat 10 unit tempat sampah terpilah itu telah ditempatkan di sejumlah lokasi strategis. Di antaranya berada di Gedung Marga Saibatin, Kantor Dinas Lingkungan Hidup, Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kantor Dinas Perhubungan, Gedung Mal Pelayanan Publik (MPP), serta di Rumah Sakit Umum Daerah KH. Muhammad Thohir.
“Tempat sampah CSR BPJS itu telah kami tempatkan di sejumlah gedung dilingkungan Pemkab Pesbar dalam rangka mendukung kebersihan lingkungan,” jelasnya
Menurutnya, hingga saat ini pihak DLH masih terus memaksimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana kebersihan yang dimiliki. Upaya tersebut meliputi optimalisasi sumber daya manusia, armada angkutan sampah, hingga penyediaan dan penempatan tempat sampah di titik-titik yang dianggap strategis.
“Kami masih memaksimalkan sarana dan prasarana yang ada dalam memaksimalkan menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Pesbar,” terangnya.
Selain itu, pihaknya juga berharap, bantuan CSR dari BPJS berupa tempat sampah terpilah itu akan bermanfaat nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di kawasan Komplek Perkantoran Pemkab Pesbar. Selain itu, keberadaan tempat sampah terpilah itu juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat dan aparatur sipil negara akan pentingnya memilah sampah sejak dari sumbernya.
“Dengan adanya tempat sampah terpilah ini, kami berharap budaya hidup bersih dan pengelolaan sampah yang lebih baik dapat terus ditingkatkan,” pungkasnya. (yogi/*)