Dorong Ketahanan Pangan dan Ekonomi, BUMDes Pagardewa Tebar Bibit Ikan Nila

PAGARDEWA – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat, Pemerintah Kecamatan Pagardewa bersama Pemerintah Pekon Pagar Dewa dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) melakukan kegiatan simbolis penyemaian bibit ikan nila di kolam ketahanan pangan milik Bumdes. 

Sebanyak 7.500 ekor bibit ikan nila ditebar langsung oleh Camat Pagardewa, Mediansah, S.K.M., M.Kes., bersama PJ Peratin Pagar Dewa, Sunandar, S.Sos., dan Direktur Bumdes setempat.

Dalam keterangannya, Camat Mediansah menyampaikan bahwa program ini menjadi salah satu langkah nyata untuk memperkuat sektor pangan berbasis potensi lokal.

“Sesuai jadwal, ikan nila ini dapat dipanen dalam waktu sekitar tiga bulan ke depan. Diharapkan hasil panen nanti mampu memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat serta memperkuat ketahanan pangan pekon,” ujarnya.

Sementara itu, PJ Peratin Sunandar menambahkan bahwa kegiatan tersebut merupakan program ketahanan pangan tahap pertama yang dikelola oleh Bumdes berdasarkan hasil Musyawarah Desa (Musdes) Ketahanan Pangan.

“Kami berharap program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga menjadi penggerak ekonomi lokal. Semoga Bumdes terus eksis dan berkembang sebagai motor penggerak ekonomi di pekon,” ungkapnya.

Turut hadir Pendamping Desa Arif Rohman, yang menjelaskan bahwa program ketahanan pangan merupakan salah satu prioritas utama penggunaan Dana Desa sebagaimana tertuang dalam Permendes Nomor 2 Tahun 2024 dan Kepmendes PDT Nomor 3 Tahun 2025.

Ia juga menegaskan, program ini sejalan dengan Asta Cita poin ke-6 Presiden Prabowo–Gibran, yakni “Bangun Desa, Bangun Indonesia.”

“Momentum ini menjadi kesempatan bagi Bumdes untuk bangkit dan mengambil peran strategis dalam pembangunan ekonomi desa,” pungkas Arif.

Dengan adanya kolam ketahanan pangan ini, masyarakat diharapkan tidak hanya memperoleh manfaat ekonomi, tetapi juga semakin mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan secara berkelanjutan. (rinto/nopri)