BALIKBUKIT - Harga beras yang dijual di sejumlah pasar di lima kecamatan yaitu Kecamatan Balikbukit, Kecamatan Kebuntebu, Kecamatan Waytenong, Kecamatan Sumberjaya dan Kecamatan Bandarnegeri Suoh Kabupaten Lampung Barat hingga kini masih relatif stabil. Hal itu sesuai dengan hasil pantauan Dinas Koperasi UKM Perindustian dan Perdagangan (Diskoprindag) pada minggu ketiga bulan Oktober.
“Sejauh ini harga beras yang di jual di sejumlah pasar di Lampung Barat masih relatif stabil, baik beras premium maupun medium,” ungkap Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) Tri Umaryani, Kamis (26/10/2023)
Tri Umaryani menjelaskan, berdasarkan hasil pantauan pihaknya di sejumlah pasar di Kabupaten Lampung Barat, seperti halnya di Pasar Liwa Kecamatan Balikbukit harga beras premium dijual dengan Rp13.500/Kg dan beras medium Rp13.000/Kg, lalu di Pasar Kebuntebu harga beras premium Rp14.000/Kg dan medium Rp13.000/Kg, serta Pasar Pajarbulan Kecamatan Waytenong harga beras premium Rp14.500/Kg dan beras medium Rp13.000/Kg.
Kemudian pasar di Kecamatan Sumberjaya untuk harga beras premium Rp14.000/Kg dan medium Rp12.000/Kg sedangkan di pasar di Kecamatan Bandarnegeri Suoh harga beras premium dijual dengan harga Rp13.000/Kg dan beras medium Rp11.000/Kg. “Harga beras tersebut sama dengan harga jual pada minggu ketiga dan keempat bulan September dan minggu pertama dan kedua bulan Oktober, jadi masih stabil,” ujar dia
“Untuk stok beras juga di Kabupaten Lampung Barat masih aman dan cukup, jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Apalagi petani banyak yang menanam padi,” pungkas dia. (lusiana)