KEBUNTEBU – Dalam kurun waktu satu pekan ini, Pemerintah Pekon Sukaraja, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), menyalurkan dua bentuk bantuan sosial (Bansos) yakni Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), sasaran 34 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Bantuan beras, Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) kepada 426 KPM, Kamis 15 Agustus 2024.
Juru Tulis (Jurtul) Sukaraja Hasandra Rolingsinghu, S.Pd., mendampingi Pj Peratin Kirno, S.E., menyampaikan untuk pembagian BLT-DD, dilaksanakan Selasa 13 Agustus 2024 yang dihadiri oleh pihak kecamatan, petugas Bhabinkamtibmas, pendamping kecamatan, pendamping lokal desa jajaran LHP, perangkat Pekon dan penerima manfaat.
Sementara pada Kamis ini kegiatan dilanjutkan dengan pembagian bantuan beras CPP yang dalam pelaksanaannya dikoordinir oleh operator Siks-NG, bersama aparatur pekon. "Pada momentum bua pembagian bansos dalam pekan ini, simbolisnya dilakukan langsung oleh PJ Peratin.
Dimana untuk BLT-DD, pendistribusian untuk dua bulan terhitung Juli dan Agustus, sementara untuk CPP pembagian periode Agustus.
"Alhamdulillah proses pembagian yang dilakukan di GSG Serai Serumpun, berlangsung lancar meskipun saat ini semua dinas instansi dan terkait lainnya masih disibukkan dalam pemerihan HUT RI ke-79," terangnya.
Sementara, Kasubbag TU Kecamatan Way Tenong Fauzan, S.E., M.M.,yang hadir mewakili Camat Nowo Wibawono, S.Pd., M.Pd., memberikan apresiasi terkait lancarnya realisasi program kerja pekon, seperti pendistribusian BLT-DD. Dan berpesan kepada warga penerima bantuan supaya membelanjakan bantuan tepat guna.
Fauzan juga menyebutkan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun kesejahteraan bersama. Serta perlunya pengelolaan Dana Desa dengan transparan dan akuntabel, agar tetap sasaran serta efektif dalam mengentaskan kemiskinan.
"Momen ini menjadi kesempatan bagi pemerintah pekon dan masyarakat untuk saling berinteraksi dan membahas masalah-masalah yang dihadapi," pesannya.
Lebih jauh dijelaskan, penyaluran BLT-DD merupakan langkah nyata, dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, karena penerima manfaat merasa lega dengan adanya bantuan, untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, pendidikan,dan kesehatan serta kebutuhan lainnya.
Sementara Pj Peratin Kirno, S.E., mengatakan penyaluran BLT-DD maupun CPP merupakan bagian dari program jaringan pengamanan sosial, untuk mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, beberapa tahun yang lalu.
Bantuan itu dialokasikan kepada masyarakat seperti lanjut usia (lansia), yatim dan piatu, atau warga yang benar-benar layak menerimanya berdasarkan hasil musyawarah.
Kepada unsur pemerintah atau petugas yang hadir Pj peratin mengucapkan terimakasih telah menyaksikan dan memonitor langsung penyaluran BLT-DD. *