Hasil Sementara Pilkada 2024: Pramono-Rano Unggul di Jakarta, Bobby Nasution Menang di Sumut
Rano Karno bersama istri usai menyampaikan hak pilihnya. Foto Istimewa--
Radarlambar.bacaoan.co - Dalam sepekan terakhir, dinamika politik Pilkada 2024 semakin memanas, terlihat dari hasil sementara yang menunjukkan persaingan ketat di berbagai daerah. Salah satu yang menarik perhatian adalah Pilkada Jakarta, di mana ketegangan muncul mengenai kemungkinan Pilkada berlangsung dalam satu atau dua putaran.
Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno, yang menduduki posisi teratas, unggul sementara di atas Ridwan Kamil dan Suswono, meskipun Ridwan-Suswono optimis Pilkada Jakarta akan membutuhkan dua putaran.
Hasil hitung cepat (quick count) beberapa lembaga survei menunjukkan bahwa Pramono-Rano memperoleh lebih dari 50 persen suara, sedangkan Ridwan-Suswono berada di posisi kedua dengan 40,17 persen. Meskipun demikian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta belum mengumumkan secara resmi apakah Pilkada Jakarta akan selesai dalam satu putaran atau tidak, dengan pengumuman resmi dijadwalkan pada 16 Desember 2024. Meski begitu, pasangan Pramono-Rano telah mengklaim kemenangan mereka berdasarkan real count dan hasil penghitungan formulir C yang terbaru.
Sementara itu, di Sumatera Utara, petahana Edy Rahmayadi harus menerima kenyataan kekalahannya dalam Pilkada 2024. Berdasarkan hasil quick count dari Indikator Politik Indonesia, Bobby Nasution dan Surya unggul dengan 62,71 persen suara, sedangkan Edy Rahmayadi yang didukung PDIP hanya meraih 37,29 persen suara. Bobby Nasution, yang merupakan menantu Presiden Joko Widodo, memenangkan pertarungan ini dengan dukungan Koalisi Indonesia Maju.
Di Jawa Tengah, hasil sementara menunjukkan keunggulan pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen. Berdasarkan data quick count, Luthfi-Taj Yasin memperoleh 57,82 persen suara, sedangkan pesaing mereka, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, meraih 42,18 persen suara. Data tersebut diperoleh dari 67,83 persen suara yang masuk dengan tingkat partisipasi 77,28 persen. Sementara itu, lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mencatatkan angka yang sedikit lebih tinggi untuk pasangan Luthfi-Taj Yasin, yakni 59,09 persen.
Di Banten, calon gubernur Andra Soni mengungkapkan rasa syukur atas hasil kemenangan sementara yang diperoleh dari quick count. Meskipun begitu, Andra menekankan bahwa hasil tersebut belum final, dan masih menunggu proses perhitungan suara yang lebih akurat oleh KPU Banten. Ia juga mengajak semua pihak untuk bersabar hingga tahapan selanjutnya selesai. Dimyati Natakusumah, pasangan Andra sebagai calon wakil gubernur, menyebutkan bahwa kemenangan mereka dalam hitung cepat adalah sebuah keberuntungan yang patut disyukuri.
Sementara di Jawa Barat, hasil hitung suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) 18 di Perumahan Taman Serua menunjukkan pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan unggul dengan 117 suara. Pasangan calon lainnya, seperti Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja, serta Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie, memperoleh jumlah suara yang berbeda-beda. Penghitungan suara dilakukan dengan pengawasan ketat oleh saksi-saksi dan pengawas.
Dinamika Pilkada 2024 terus berkembang seiring dengan hasil sementara yang menunjukkan keunggulan sejumlah pasangan calon di berbagai daerah. Namun, hasil final masih akan ditentukan melalui penghitungan suara secara menyeluruh oleh KPU di masing-masing daerah. (*)