Dinkes Pesisir Barat Proyeksikan Sembilan Pekon Berstatus ODF

PESISIR TENGAH – Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mengupayakan seluruh pekon di kabupaten setempat berstatus open defication free (ODF) atau bebas buang air besar sembarangan pada tahun ini,

Kabid Kesehatan Masyarakat, Arfi Julizar, S. Km., mendampingi Kadiskes Pesbar, Wike Wijayanti, S. St., mengatakan hingga tahun 2025 ini masih ada pekon yang belum berstatus ODF, karena pada tahun 2024 lalu ada sejumlah pekon yang tidak mengikuti proses verifikasi.

“Dari 116 pekon dan dua kelurahan di Kabupaten Pesbar, masih ada sembilan pekon yang tersebar di dua kecamatan yang belum terverifikasi ODF, sedangkan pekon lainnya sudah terverifikasi ODF,” kata dia.

Dijelaskannya, hingga kini sudah ada 107 pekon dan dua kelurahan yang tersebar di seluruh kecamatan yang berstatus ODF. Sehingga sembilan pekon itu diharapkan bisa mengikuti verifikasi ODF pada tahun ini.

“Dalam beberapa tahun terakhir jumlah pekon yang berstatus ODF terus bertambah, tahun ini juga kita upayakan agar semua pekon berstatus ODF, karena pekon yang belum ODF tinggal sedikit,” jelasnya.

Menurutnya, sembilan pekon yang belum ODF itu tersebar di dua kecamatan, seperti Kecamatan Pesisir Selatan lima pekon dan Kecamatan Bangkunat empat pekon dan merupakan pekon terdalam di kecamatan setempat.

“Dalam pelaksanaannya nanti kami akan melihat anggaran terlebih dahulu, tapi akan tetap kami upayakan agar tahun ini kegiatan itu terlaksana dan semua pekon bisa menyandang status ODF itu,” ujarnya.

Pihaknya berharap, Puskesmas yang berada di dua kecamatan itu dapat menyiapkan semua pekon di wilayah masing-masing, sehingga dapat mengikuti tahapan verifikasi yang akan dilakukan nantinya.

“Pelaksanaan verifikasi ODF tentunya harus melalui persiapan terlebih dahulu dari seluruh Puskesmas, salah satunya mengajak masyarakat agar meninggalkan kebisaan buang air besar sembarangan,” pungkasnya. *