68.000 Formasi CPNS dan 130.000 PPPK Tak Terisi, BKN Ungkap Penyebab

Kepala BKN RI, Prof Zudan Arif Fakrulloh.//Foto:dok/net.--

Radarlambar.bacakoran.co -Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat bahwa sebanyak 68.000 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tidak terisi dalam proses rekrutmen tahun 2024. Dari total 247.477 formasi yang dibuka oleh pemerintah, hanya sekitar 179.000 formasi atau 72 persen yang berhasil terisi.

Kondisi serupa terjadi pada seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Pemerintah sebelumnya membuka 1.007.479 formasi PPPK. Namun, hanya 690.913 formasi yang terisi pada tahap pertama dan 185.970 pada tahap kedua. Dengan demikian, formasi yang terisi hanya 876.883 atau 87 persen dari total formasi yang disediakan.

BKN mengidentifikasi sejumlah penyebab dari tidak optimalnya pengisian formasi. Salah satunya adalah ketidaksesuaian antara formasi yang diajukan pemerintah daerah (Pemda) dengan ketersediaan tenaga honorer, sehingga banyak formasi tidak memiliki pelamar. Selain itu, beberapa instansi belum menyelesaikan proses finalisasi data pengolahan, sehingga keterisian tidak dapat tercatat dengan baik.

Masalah lainnya adalah masih adanya instansi yang tidak melaksanakan seleksi tahap kedua untuk PPPK. Hal ini turut berkontribusi terhadap rendahnya tingkat keterisian formasi.

Sementara itu, proses seleksi CPNS 2024 telah tuntas sepenuhnya per 1 Juni 2025. Adapun proses penyelesaian seleksi PPPK tahap pertama baru mencapai sekitar 40 persen, dan masih terus berjalan. (*)


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan