Amanda Caesa Angkat Tema Toxic Relationship dan Obsesi Cinta Lewat Single "Trouble"

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Penyanyi muda Amanda Caesa kembali meramaikan industri musik Indonesia dengan karya terbarunya yang berjudul "Trouble". Lagu ini menjadi penanda langkah baru dalam karier musik Amanda, baik dari segi eksplorasi tema maupun genre musik yang ia usung.

Dalam "Trouble", Amanda membahas kisah yang banyak dialami orang, namun jarang dibicarakan secara terbuka: hubungan toxic yang dibalut dengan obsesi sepihak. Lagu ini menggambarkan dinamika batin seseorang yang sadar bahwa hubungannya sudah tidak sehat, tetapi masih terus bertahan karena hatinya belum siap untuk melepaskan. Ada konflik antara logika yang ingin berhenti dan perasaan yang masih menggantung pada harapan akan perubahan.

Inspirasi dari lagu ini datang dari pengalaman pribadi Amanda dan cerita-cerita yang ia temui di lingkungan sekitarnya. Sebagai seseorang yang pernah melalui fase hubungan yang tidak sehat, Amanda memahami betul betapa sulitnya melepaskan diri dari hubungan semacam itu. Oleh karena itu, ia merasa penting untuk menuangkan pengalaman tersebut ke dalam karya musik, agar bisa menjadi ruang refleksi bagi orang lain yang mengalami hal serupa.

 

Proses kreatif lagu ini dilakukan bersama musisi Syahravi Dewanda dalam sesi workshop yang berlangsung secara spontan dan hangat. Dalam satu hari, mereka berhasil menyelesaikan lagu ini, dimulai dari sesi jamming ringan hingga lirik yang terbentuk secara alami. Dari segi musikalitas, Amanda memilih untuk mengeksplorasi nuansa bossa nova yang dipadukan dengan unsur jazz dan pop, menghasilkan warna musik yang lebih lembut dan emosional, serta selaras dengan karakter vokalnya yang khas.

Pilihan genre ini tidak lepas dari ketertarikan Amanda terhadap musisi seperti Laufey, yang dikenal mampu menyampaikan perasaan mendalam dengan gaya musik minimalis namun menyentuh. Melalui "Trouble", Amanda mencoba menyampaikan emosi yang rapuh secara jujur dan personal, menjadikannya sebagai salah satu karya paling intim dalam diskografinya sejauh ini.

Lagu ini juga menjadi rilisan pertama Amanda setelah resmi bergabung dengan Sony Music Indonesia. Dengan dukungan label besar, Amanda merasa lebih leluasa untuk berkarya secara profesional, menjangkau pendengar yang lebih luas, dan membuka peluang untuk berkolaborasi dengan musisi-musisi lain di industri.

 

Melalui "Trouble", Amanda berharap pendengarnya dapat menemukan kekuatan untuk mengenali hubungan yang tidak sehat dan berani mengambil langkah keluar. Lagu ini juga menjadi pembuka untuk karya-karya selanjutnya yang akan membawa warna baru, namun tetap mempertahankan karakter musiknya yang emosional dan reflektif.

"Trouble" sudah tersedia di seluruh platform musik digital mulai 26 September 2025. (*/lusi)