Serap Aspirasi Warga, Musrenbang Kelurahan Sekincau Fokuskan Infrastruktur-Kesehatan

SEKINCAU - Pemerintah Kelurahan Sekincau, Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat, menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), untuk pengusulan program tahun anggaran 2026, yang dilaksanakan pada akhir pekan lalu. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menampung aspirasi masyarakat dari berbagai lapisan.

Musrenbang yang berlangsung di aula kelurahan tersebut dihadiri oleh unsur pemerintahan kelurahan, para kepala lingkungan, perwakilan sekolah, organisasi masyarakat, tokoh masyarakat, serta unsur dari Kecamatan Sekincau. Kehadiran seluruh elemen ini menunjukkan komitmen bersama dalam menyusun rencana pembangunan yang partisipatif dan menyentuh kebutuhan riil warga.

Lurah Sekincau, Juarsah, S.Kom., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Musrenbang tahun ini didominasi oleh aspirasi terkait pembangunan infrastruktur, khususnya perbaikan jalan lingkungan yang dinilai sangat mendesak untuk menunjang aktivitas harian warga.

”Kami mencatat sejumlah usulan prioritas, di antaranya perbaikan dan peningkatan kualitas jalan lingkungan. Ini menjadi perhatian utama karena kondisi jalan yang kurang memadai menghambat mobilitas dan perekonomian warga,” jelas Juarsah.

Selain infrastruktur, salah satu aspirasi yang mengemuka adalah usulan peningkatan insentif bagi para kepala lingkungan. Menurut para peserta, besaran insentif yang diterima kepala lingkungan saat ini jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan insentif yang diterima oleh kepala pemangku di tingkat pekon, padahal tugas dan tanggung jawab keduanya relatif sama.

“Kami berharap ada perhatian dari pemerintah daerah agar terjadi kesetaraan dalam pemberian insentif, karena beban kerja kepala lingkungan tidak kalah beratnya,” ungkap salah satu peserta musrenbang.

Isu lainnya yang kembali disuarakan adalah pengadaan alat-alat kesehatan bagi para kader kesehatan di tingkat kelurahan. Beberapa alat yang diusulkan antara lain tensimeter, alat cek gula darah, kolesterol, serta asam urat. Para kader berharap dengan tersedianya alat-alat tersebut, layanan kesehatan preventif di masyarakat bisa lebih optimal.

Tak hanya itu, tokoh masyarakat juga menyinggung kelanjutan pembangunan jalan penghubung antara Kelurahan Sekincau dan Pekon Waspada. Jalan ini telah lama direncanakan dan dipastikan akan tetap dilaksanakan dalam tahun anggaran berjalan. “Kami bersyukur bahwa rencana pembangunan jalan penghubung tetap berjalan tahun ini. Ini akan menjadi akses penting yang menghubungkan dua wilayah,” kata seorang tokoh masyarakat.

Menariknya, beberapa usulan yang diajukan dalam Musrenbang tahun ini merupakan pengulangan dari tahun sebelumnya. Hal ini mencerminkan bahwa sejumlah kebutuhan mendasar masyarakat belum sepenuhnya terealisasi dan perlu perhatian lebih dari pemerintah daerah.

Sebagai penutup, Lurah Juarsah menegaskan bahwa seluruh usulan yang masuk akan dirangkum dan disampaikan ke tingkat kecamatan hingga kabupaten untuk kemudian ditindaklanjuti sesuai skala prioritas dan ketersediaan anggaran.

Musrenbang Kelurahan Sekincau tahun ini diharapkan menjadi jembatan antara harapan masyarakat dengan kebijakan pembangunan yang berpihak kepada kebutuhan riil warga, menuju kelurahan yang lebih maju dan sejahtera. (rinto/nopri)