Trump Dikritik, Swiss Dapat Diskon Tarif Usai Hadiah Mewah
Trump Perluas Perang Narkoba ke Darat di Venezuela--
RADARLAMBARBACAKORAN.CO- Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuai sorotan publik setelah kebijakan tarif impor terhadap produk Swiss dikabarkan mengalami penurunan signifikan menyusul kunjungan sejumlah pengusaha Swiss ke Gedung Putih yang membawa hadiah mewah.
Pertemuan yang berlangsung pada awal November tersebut dihadiri CEO Rolex, Jean Frédéric Dufour, Johann Rupert dari Richemont, dan Marwan Shakarchi dari MKS. Hadiah berupa jam tangan emas mewah dan batangan emas menjadi sorotan karena dinilai memengaruhi percepatan negosiasi perdagangan antara AS dan Swiss.
Kesepakatan dagang yang tercapai mengatur investasi perusahaan-perusahaan Swiss di AS senilai US$200 miliar, dengan US$67 miliar dialokasikan untuk tahun 2026 dan penyelesaian total pada 2028. Di sisi lain, tarif untuk produk farmasi dan semikonduktor dari Swiss dipangkas menjadi maksimal 15 persen, turun dari sebelumnya 39 persen.
Langkah ini dilakukan untuk menyeimbangkan defisit perdagangan AS terhadap Swiss, yang sebagian besar berasal dari ekspor bahan kimia, farmasi, dan emas. Pemerintah Swiss dan sektor swasta juga berencana meningkatkan kapasitas penyulingan emas di AS sebagai bagian dari perjanjian dagang.
Pemerintah Swiss menyambut baik kesepakatan ini karena tarif sebelumnya menurunkan ekspor teknologi Swiss ke AS sebesar 14,2 persen pada kuartal ketiga. Namun, beberapa pihak menilai hadiah mewah dari pengusaha Swiss kepada Trump memunculkan kontroversi etika dan tuduhan favoritisme, yang kemudian mendapat kritikan dari Senator Elizabeth Warren.
- Tag
- Share
-
-
