Disdikbud Tetapkan Jadwal Libur Semester Ganjil

PESISIR TENGAH – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) resmi menetapkan jadwal libur sekolah akhir semester ganjil Tahun Pelajaran 2025/2026 bagi peserta didik jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Penetapan itu mengacu pada kalender pendidikan yang telah ditetapkan dan berlaku bagi seluruh satuan pendidikan di wilayah Pesbar.

Kabid Dikdas, PAUD, dan PNFI Disdikbud Pesbar, Hadianca, mengatakan, penetapan jadwal itu bertujuan memberikan kepastian bagi sekolah, peserta didik serta orang tua dalam merencanakan kegiatan pembelajaran dan masa libur sekolah.

“Penetapan jadwal ini dimaksudkan agar satuan pendidikan, siswa dan orang tua memiliki pedoman yang jelas dalam menyusun agenda pembelajaran serta perencanaan liburan,” kata dia.

Dijelaskannya, pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil untuk jenjang SMP dijadwalkan pada 8 hingga 13 Desember 2025. Sementara itu, untuk jenjang SD, PAS dilaksanakan pada 1 hingga 6 Desember 2025. Selanjutnya, pembagian rapor hasil belajar peserta didik dijadwalkan pada Jumat, 19 Desember 2025.

“Adapun libur semester ganjil ditetapkan mulai 22 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Setelah masa libur berakhir, kegiatan belajar mengajar (KBM) semester genap Tahun Pelajaran 2025/2026 akan kembali dimulai pada 5 Januari 2026 di seluruh satuan pendidikan di Kabupaten Pesisir Barat,” jelasnya.

Menurutnya, pada momen pembagian rapor, Disdikbud Pesbar juga mengajak para orang tua, khususnya para ayah untuk turut berperan aktif dengan hadir dan mengambil langsung rapor hasil belajar putra-putrinya. “Hal ini dinilai penting sebagai bentuk keterlibatan orang tua dalam mendukung proses pendidikan anak,” terangnya.

Selain itu, meski masa libur semester tergolong cukup panjang, Hadianca mengimbau agar para siswa tetap memanfaatkan waktu libur dengan kegiatan yang positif dan produktif.

“Libur sekolah bukan hanya untuk beristirahat, tapi menjadi kesempatan bagi siswa untuk mengulang pelajaran, mengembangkan minat dan bakat serta mempererat kebersamaan dengan keluarga,” pungkasnya. (yogi/*)