Berikut Waktu yang Tidak di Perbolehkan Membaca Ayat Kursi, Muslim Catat Ya..!

Jumat 08 Nov 2024 - 16:44 WIB
Reporter : Romdani
Editor : Mujitahidin

Radarlambar.Bacakoran.co - Ayat Kursi adalah salah satu ayat dalam Al-Qur'an yang sangat mulia dan penuh dengan keutamaan. Bahkan, ternyata ayat ini terdapat juga dalam Surah Al-Baqarah ayat 255. Banyak umat Muslim yang rutin membaca Ayat Kursi karena diyakini dapat memberikan perlindungan, berkah, dan mendekatkan diri kepada Allah. Namun, meskipun Ayat Kursi memiliki banyak manfaat, ada beberapa waktu yang dilarang atau kurang disarankan untuk membacanya. Berikut adalah penjelasan mengenai waktu-waktu yang sebaiknya dihindari saat membaca Ayat Kursi.

1. Setelah Salat Fardhu, Tanpa Ada Keperluan Khusus
Setelah salat wajib (fardhu), memang banyak sunnah yang dianjurkan, seperti membaca dzikir, doa, dan tasbih. Namun, membaca Ayat Kursi langsung setelah salat tanpa ada alasan atau tuntunan tertentu dianggap tidak disarankan. Sebaiknya, fokuslah pada doa dan dzikir yang telah diajarkan oleh Rasulullah, seperti tasbih, tahmid, takbir, dan tahlil.

2. Saat Masuk Toilet (WC)
Salah satu waktu yang dilarang untuk membaca Ayat Kursi adalah ketika seseorang berada di tempat yang tidak suci atau tempat yang seharusnya dijauhi oleh dzikir, seperti di dalam toilet. Hal ini juga berlaku untuk membaca ayat Al-Qur'an atau dzikir lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya hindari membaca Ayat Kursi atau ayat lainnya saat berada di toilet.

Kiki3. Saat Melakukan Hal-Hal yang Tidak Pantas
Membaca Ayat Kursi pada saat melakukan perbuatan yang tidak baik, seperti perbuatan dosa atau maksiat, juga tidak dianjurkan. Ayat Kursi memiliki keutamaan yang sangat tinggi, sehingga sebaiknya dibaca dalam keadaan yang penuh penghormatan dan kesucian. Membacanya di saat melakukan hal-hal yang dilarang bisa dianggap tidak menghargai keagungan ayat tersebut.

4. Ketika Dalam Keadaan Tertidur atau Setengah Tidur
Sebaiknya hindari membaca Ayat Kursi ketika tubuh dalam keadaan sangat lelah atau hampir tertidur. Meskipun tidak ada larangan langsung mengenai hal ini, tetapi disarankan untuk membaca Ayat Kursi dalam keadaan sadar dan penuh perhatian. Ayat ini sangat mulia dan lebih baik dibaca dengan konsentrasi yang baik agar bisa mendapatkan manfaat maksimal.

5. Ketika Dalam Kondisi Tidak Suci (Junub)
Meskipun Ayat Kursi tidak termasuk dalam ayat yang mengharuskan seseorang dalam keadaan suci (wudhu), tetapi sebaiknya menghindari membacanya dalam kondisi junub (setelah berhubungan intim) hingga seseorang melakukan mandi wajib. Hal ini sebaiknya dilakukan untuk menghormati kesucian ayat-ayat Al-Qur'an.

Meskipun Ayat Kursi sangat bermanfaat dan memiliki banyak keutamaan, ada waktu-waktu tertentu yang disarankan untuk menghindari pembacaannya, seperti di toilet, dalam keadaan tidak suci, atau saat melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan syariat. Sebaiknya, kita membaca Ayat Kursi dalam keadaan yang tenang, bersih, dan penuh penghormatan terhadap keagungan ayat tersebut. Selalu ingat bahwa Allah Maha Mengetahui dan akan memberikan pahala bagi setiap perbuatan yang dilakukan dengan niat yang ikhlas.(*)

Kategori :