Radarlambar.bacakoran.co -Timnas Indonesia yang terhenti di babak penyisihan grup ASEAN Cup 2024 mendapat sorotan dari berbagai pihak, termasuk publik Australia. Penampilan buruk Garuda, yang hanya meraih satu kemenangan dari empat pertandingan, menjadi perhatian serius di negeri Kanguru. Namun, alasan desakan agar Socceroos—sebutan tim nasional Australia—memulai debut mereka di Piala AFF level senior ternyata bukan semata-mata terkait dengan performa Indonesia di ASEAN Cup, melainkan lebih dengan kejutan ditunjukkan Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Seperti dilaporkan media Australia, The Roar, mereka menganggap performa Indonesia di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 sebagai indikator penting yang memperlihatkan kekuatan sepak bola Asia Tenggara. “Melihat apa yang telah ditunjukkan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 jadi alasan kuat bagi Australia untuk ikut bergabung di Kejuaraan ASEAN,” tulis The Roar pada 25 Desember 2024.
Kekuatan Baru di Asia Tenggara
Kekhawatiran bahwa negara-negara seperti Indonesia, Vietnam, dan Thailand semakin berkembang membuat banyak pihak di Australia merasa bahwa Socceroos harus memulai debut mereka di turnamen dua tahunan ini. Keberadaan tim-tim Asia Tenggara yang semakin kompetitif dipandang dapat merusak citra sepak bola Australia yang sebelumnya dominan di kawasan tersebut.
Australia sebelumnya sudah mengikuti Piala AFF di kelompok umur, dengan tim U-16 mereka bahkan meraih gelar juara pada 2024. Namun, pada level senior, Australia belum pernah ikut Piala AFF. Kesenjangan kualitas tim menjadi alasan utama mereka tidak bergabung sejak pertama kali diundang oleh Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) pada 2013.
Namun, kini situasi sudah berubah. Kekuatan tim seperti Indonesia, Vietnam, dan Thailand semakin sulit disangkal, dan Australia mulai menyadari bahwa mereka tidak bisa lagi menganggap enteng sepak bola Asia Tenggara. Hal ini menjadi sorotan utama dalam berbagai diskusi publik di Australia, yang merasa bahwa jika tidak ikut serta, Socceroos bisa kehilangan kesempatan untuk mempertahankan status mereka sebagai salah satu kekuatan sepak bola di kawasan.
Potensi Keuntungan Bagi AFF
Meskipun ada desakan kuat dari publik Australia, keputusan untuk mengizinkan Australia bergabung di Piala AFF level senior sepenuhnya ada di tangan federasi sepak bola negara tersebut. Meskipun demikian, The Roar menilai bahwa kehadiran Australia di Piala AFF akan memberikan manfaat positif, baik bagi AFF maupun bagi Socceroos. Bahkan, beberapa anggota AFF mendukung ide tersebut, dengan alasan bahwa partisipasi Australia dapat mengakhiri dominasi Thailand dalam turnamen ini.
"Keputusan ini ada di Football Australia, apakah mereka ingin bergabung atau tidak," tulis The Roar. "Namun, tidak ada salahnya jika Australia mencoba ikut dalam kompetisi regional, karena banyak keuntungan yang bisa didapat."
Dampak Bagi Timnas Indonesia
Bagi Indonesia, desakan agar Australia bergabung di Piala AFF tentu membawa tantangan yang lebih besar. Jika keputusan ini terealisasi, maka jalan Indonesia untuk meraih gelar juara akan semakin berat, mengingat kualitas tim yang semakin merata. Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, tentu tidak bisa lagi meremehkan kekuatan tim-tim di kawasan ini, termasuk Socceroos, yang memiliki kualitas di atas rata-rata.
Seiring dengan peningkatan kualitas tim seperti Indonesia, Vietnam, dan Thailand, bisa dipastikan bahwa kehadiran Australia akan semakin mempersulit persaingan di Piala AFF ke depan. Menarik untuk menantikan bagaimana Socceroos akan beradaptasi dengan turnamen ini jika akhirnya mereka memutuskan untuk ikut, serta kejutan-kejutan apa yang akan terjadi di turnamen tersebut. (*)
Kategori :