Radarlambar.bacakoran.co - Gubernur Jawa Barat yang baru terpilih, Dedi Mulyadi, melakukan pertemuan dengan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, untuk membahas anggaran APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Jawa Barat pada Rabu malam, 22 Januari 2025, di Lembur Pakuan, Subang.
Momen pembahasan anggaran tersebut pun menarik perhatian setelah videonya dipublikasikan melalui kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi.
Dalam pertemuan tersebut, Dedi Mulyadi memberikan masukan kepada Herman untuk mengurangi anggaran rumah tangga gubernur yang awalnya sebesar Rp 909 miliar, menjadi sekitar Rp 450 miliar. Dedi memberi kebebasan kepada Herman untuk melakukan penghematan anggaran tersebut dengan candaan, "Silakan kurangi, saya mah tidak punya istri," ujarnya sembari tertawa.
Dedi juga menanggapi rencana pengadaan mobil dinas untuk gubernur dan wakil gubernur yang diperkirakan menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,7 miliar. Tanpa ragu, Dedi langsung meminta agar anggaran untuk mobil dinas tersebut dibatalkan. "Coret," tegas Dedi. Herman yang mendengarnya bertanya kembali apakah keputusan itu harus segera dilakukan, dan Dedi mengonfirmasi, "Ya, coret saja."
Selanjutnya, Dedi mendorong agar anggaran lainnya yang berhubungan dengan pengeluaran rumah tangga gubernur, seperti belanja barang, perjalanan dinas, dan pemeliharaan gedung, dapat dipangkas untuk lebih efisien. Dedi menekankan bahwa penggunaan anggaran rumah tangga gubernur perlu dievaluasi agar tidak membebani keuangan daerah.
Pembahasan lebih lanjut terkait jumlah pasti pengurangan anggaran akan dilakukan dalam waktu dekat, dan Dedi memastikan agar alokasi anggaran lebih difokuskan pada prioritas yang lebih mendesak. (*)
Kategori :