BALIKBUKIT - Tahun 2023, sebanyak 874 Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kabupaten Lampung Barat, menjadi peserta pencanangan imunisasi hepatitis B, yang dilaksanakan oleh Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Sebanyak 874 Nakes ini berasal dari 15 Puskesmas di 15 kecamatan yang ada di bumi beguai jejama sai betik tersebut.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Lampung Barat Ira Permatasari, S.Farm, APT., mengatakan, launching telah dilaksanakan di Puskesmas Rawat Inap (PRI) Liwa, selanjutnya dilaksanakan di seluruh wilayah Puskesmas.
”Untuk pencanangan telah dilaksanakan di Puskesmas Liwa pada November 2023 lalu, dan selanjutnya pelaksanaan dilaksanakan di seluruh puskesmas lainnya yang ada di Lampung Barat,” ungkap Ira Permatasari.
Dijelaskan, untuk peserta ini tahap I terdata 874 orang Nakes dari 15 puskesmas, saat pencanangan 795 orang di skrining dan imunisasi. Khusus untuk di PRI Liwa, imunisasi diberikan kepada 69 orang dengan rincian dokter spesialis anak perwakilan dari RSUD Alimuddin Umar satu orang, dokter umum dua orang, dokter Gigi satu orang, Bidan 36 orang, perawat 26 orang, Petugas Laboratorium tiga orang.
”Alhamdulillah, untuk pelaksanaan berjalan lancar, kemudian kegiatan ini dilanjutkan dengan pendataaan Nakes di rumah sakit baik milik pemerintah maupun swasta, yang ada di Lampung Barat,” ujarnya.
Dikatakan Ira, tenaga medis dan tenaga kesehatan menjadi kelompok prioritas penerima imunisasi hepatitis B secara gratis karena kelompok tersebut sangat rentan terpapar hepatitis B. ”Imunisasi ini dilakukan secara nasional kepada tenaga kesehatan untuk menjaga mereka agar tidak sakit,” ujarnya.
”Pemberian Imunisasi Hepatitis B telah diberikan sejak lama, namun baru tahun ini mulai diberikan secara gratis terutama bagi tenaga kesehatan,” pungkasnya. (nopri/lusiana)