MotoGP 2025, Tiga Rookie Bikin Panas Perburuan Juara di Kelas Utama

Kamis 27 Feb 2025 - 14:57 WIB
Reporter : Edi Prasetya
Editor : Edi Prasetya

Radarlambar.bacakoran.co- MotoGP 2025 akan semakin menarik dengan kehadiran tiga rookie berbakat yang naik dari Moto2, yaitu Fermin Aldeguer, Ai Ogura, dan Somkiat Chantra. Ketiganya membawa harapan baru bagi tim masing-masing untuk tampil kompetitif di musim debut mereka.  

Setiap musim baru selalu menghadirkan wajah-wajah segar yang berusaha membuktikan diri di kelas premier. Musim lalu, Pedro Acosta mencuri perhatian dengan penampilan impresifnya. Namun, untuk bersaing di level tertinggi, konsistensi menjadi kunci utama, seperti yang telah ditunjukkan oleh Jorge Martin sejak debutnya di MotoGP 2021.  

Musim ini, persaingan semakin ketat dengan nama-nama besar seperti Francesco Bagnaia, Marc Marquez, dan Jorge Martin yang terus mendominasi. Namun, bukan tidak mungkin para rookie bisa membuat kejutan. Berikut adalah profil tiga pembalap baru yang akan bersaing di MotoGP 2025:  

Fermin Aldeguer: Talenta Muda yang Berpotensi Besar  

Aldeguer mulai mencuri perhatian di Moto2 sejak musim 2023. Keberhasilannya meraih podium di Mandalika dan Australia menunjukkan potensinya sebagai salah satu talenta muda berbakat. Namun, di musim 2024, tekanan besar dalam perburuan gelar membuat performanya menurun.  

Meski begitu, Aldeguer tetap mendapat tempat di MotoGP 2025 bersama Gresini Racing. Dengan teknik balap yang agresif dan pengalaman beradaptasi dengan motor yang lebih bertenaga, ia diyakini bisa memberikan kejutan. Jika mampu mengatasi tekanan di kelas utama, Aldeguer bisa menjadi ancaman bagi pembalap papan atas.  

Ai Ogura: Juara Moto2 yang Haus Prestasi  

Ogura tampil luar biasa di Moto2 musim 2024 dengan meraih gelar juara dunia setelah mengumpulkan 274 poin. Dari 19 balapan, ia berhasil meraih tiga kemenangan dan delapan kali finis sebagai runner-up.  

Dibandingkan musim sebelumnya, peningkatan Ogura sangat signifikan. Performa apiknya menarik perhatian Aprilia, yang akhirnya merekrutnya untuk tampil di MotoGP 2025. Meski harus menghadapi persaingan ketat, Ogura berpeluang besar untuk menembus papan atas jika mampu beradaptasi dengan cepat.  

Somkiat Chantra: Kebanggaan Asia Tenggara di MotoGP  

Chantra mencetak sejarah sebagai pembalap Thailand pertama yang tampil di MotoGP. Namun, kiprahnya di Moto2 musim lalu tidak begitu mengesankan. Ia hanya mampu finis di posisi ke-12 klasemen akhir, turun dibandingkan musim 2023 saat berada di peringkat keenam dengan 173,5 poin.  

Terlepas dari catatan tersebut, keberadaan Chantra di MotoGP 2025 menjadi kebanggaan tersendiri bagi Asia Tenggara. Kehadirannya membuka jalan bagi pembalap dari wilayah ini untuk berkompetisi di level tertinggi. Dengan motivasi besar dan dukungan penuh dari penggemar Thailand, Chantra bisa menjadi kejutan jika mampu menemukan performa terbaiknya.  

Bisakah Rookie MotoGP 2025 Berprestasi?  

Menghadapi musim pertama di MotoGP tidaklah mudah. Motor yang lebih bertenaga, lawan yang lebih berpengalaman, serta tekanan besar dari kompetisi membuat tantangan bagi para rookie semakin berat. Namun, jika melihat kiprah para pendahulu mereka, seperti Jorge Martin atau bahkan Pedro Acosta, peluang untuk bersaing tetap terbuka.  

Aldeguer, Ogura, dan Chantra memiliki gaya balap yang berbeda dan keunggulan masing-masing. Konsistensi dan adaptasi dengan motor MotoGP akan menjadi kunci utama dalam perjalanan mereka sepanjang musim ini. Mampukah salah satu dari mereka mengukir prestasi dan menembus persaingan papan atas? Jawabannya akan terungkap di sepanjang musim MotoGP 2025.(*)

Kategori :