BALIKBUKIT – Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) mencatat 30 pekon telah mengonfirmasi akan menyelenggarakan Pesta Budaya Sekura Cakak Buah pada perayaan Idulfitri tahun 2025.
Kepala Disporapar Lampung Barat, Dahlin, melalui Kepala Bidang Pemasaran dan Ekonomi Kreatif, Endang Guntoro, menjelaskan bahwa jumlah pekon yang terlibat terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2023, terdapat 24 pekon, pada 2024 meningkat menjadi 26 pekon, dan tahun ini diperkirakan lebih dari 30 pekon akan merayakan pesta budaya tersebut.
"Sampai pertengahan Ramadan, sudah ada 30 pekon yang mengonfirmasi akan menggelar Sekura Cakak Buah. Kami yakin jumlah ini akan terus bertambah, karena banyak daerah, seperti Sukau, Balik Bukit, dan lainnya, yang masih dalam tahap konfirmasi," jelas Endang.
Pesta budaya Sekura Cakak Buah bukan hanya sebagai ajang perayaan, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian seni budaya tradisional yang telah lama ada di masyarakat Lampung Barat. Selain itu, beberapa pekon juga turut mempertahankan kesenian lain sebagai bagian dari tradisi mereka.
"Ini menunjukkan kecintaan masyarakat terhadap seni budaya dan tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang kita. Walaupun beberapa daerah mengadakan festival selain Sekura, semangat untuk mempertahankan tradisi ini sangat luar biasa," ujar Endang.
Meskipun dalam beberapa tahun terakhir pihak pemerintah daerah belum memberikan dukungan materi, Endang berharap pada tahun depan akan ada anggaran untuk mendukung pesta budaya ini.
Endang juga menyoroti peran penting generasi muda dalam kelestarian budaya tradisional. Menurutnya, mereka adalah motor penggerak yang membuat budaya ini tetap hidup. "Kami berharap semangat generasi muda ini bisa terus diwariskan ke generasi selanjutnya. Bukan hanya Sekura, tapi juga seni tradisi lainnya yang dapat menjadi kekayaan budaya Nusantara," tambahnya.
Selain dari sisi budaya, pesta Sekura Cakak Buah memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Selama penyelenggaraan, pelaku UMKM di Lampung Barat mendapatkan keuntungan signifikan. "Para penjual makanan, mainan, pakaian, hingga sayuran, merasakan perputaran uang yang cukup besar, yang tentunya berpengaruh pada ekonomi masyarakat," tambah Endang.
Pesta budaya ini juga menarik perhatian wisatawan dari luar Lampung Barat, termasuk dari Bandar Lampung, Palembang, dan Jakarta. Ini menjadi salah satu daya tarik wisata yang dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke daerah ini.
"Masyarakat, pemerintah daerah, dan media memiliki peran besar dalam mengenalkan dan mempromosikan Pesta Budaya Sekura ke tingkat nasional. Tanpa kerja sama semua pihak, ini tidak akan berjalan sebaik sekarang," tutup Endang.
Dijelaskan, Jadwal Pelaksanaan Pesta Budaya Sekura Cakak Buah di Lampung Barat 2025 1 Syawal 1446 H (Pekon Muara Jaya II – Kebun Tebu), 2 Syawal 1446 H (Pekon Padang Dalom – Balik Bukit, Pekon Sukaraja – Batu Brak, Pekon Kenali – Belalau, Pekon Way Mengaku – Balik Bukit, Pekon Muara Jaya II – Kebun Tebu, Pekon Sukabumi – Batu Brak).
Kemudian 3 Syawal 1446 H (Pekon Hujung – Belalau, Pekon Kuta Besi – Batu Brak,Pekon Way Empulau Ulu – Balik Bukit, Pelita Jaya Bahway – Balik Bukit, Pekon Kembahang – Batu Brak, Pekon Padang Cahya II – Balik Bukit).
4 Syawal 1446 H (Pekon Balak – Batu Brak, Sukarami – Balik Bukit, Umbulioh/Sebarus – Balik Bukit, Pekon Negeri Ratu – Sukau, Pekon Padang Cahya – Balik Bukit, Bakhal Kurungan Aji – Sukarami – Balik Bukit, Pekon Negeri Ratu – Batu Brak, Pekon Gunung Sugih – Balik Bukit, Bedudu – Belalau, Kurungan Aji – Balik Bukit, Tabak Lom – Batu Brak).
5 Syawal 1446 H ( Pekon Kegeringan – Batu Brak, Pekon Bakhu – Batu Ketulis, Pekon Bahway – Balik Bukit). 6 Syawal 1446 H Pekon Canggu – Batu Brak, Pekon Watas – Balik Bukit, Sekuting – Balik Bukit, 7 Syawal 1446 H Pasar Liwa – Balik Bukit. *