Kegagalan di turnamen internasional tersebut juga tak lepas dari kondisi fisik Mbappe. Ia sempat absen di babak grup akibat infeksi saluran pencernaan akut yang mengharuskannya dirawat di rumah sakit. Ketika kembali di babak semifinal, Madrid justru menelan kekalahan telak 0-4 dari PSG—mantan klub Mbappe—dalam laga yang emosional.
Tantangan Baru, Harapan Baru
Dengan nomor punggung 10 yang kini resmi berada di punggungnya, Mbappe memasuki musim baru dengan ekspektasi yang lebih tinggi. Nomor tersebut tak hanya melambangkan tanggung jawab sebagai jenderal lini serang, tetapi juga sebagai simbol harapan publik Bernabeu akan kebangkitan Real Madrid di panggung domestik maupun Eropa.
Mbappe kini menghadapi tantangan untuk tidak hanya mencetak gol, tetapi juga membawa trofi bergengsi kembali ke lemari Real Madrid. Jika berhasil, ia bukan hanya sekadar pewaris nomor 10 Modric, tapi bisa menjadi ikon baru klub di era pasca-Galacticos.(*)