Optimalisasi Komunitas Belajar, Disdikbud Pesisir Barat Gelar Bimtek

PESISIR TENGAH – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Optimalisasi Komunitas Belajar Kabupaten Pesbar tahun 2024, yang di laksanakan di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Lampung.

Kegiatan yang berlangsung mulai Rabu 23 Oktober 2024 hingga Sabtu 26 Oktober 2024, yang diikuti oleh 50 orang peserta tenaga pendidik di Kabupaten setempat, itu juga dihadiri dan dibuka oleh Kepala Disdikbud Pesbar, Edwin Kastolani Burtha, S.H., M.P., serta dihadiri Kepala BPMP Provinsi Lampung, Dr. Khairullah, S.Pd., M.Pd., serta beberapa instruktur dan narasumber yang berasal dari BPMP dan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Lampung.

Dalam sambutannya, Kadisdikbud Pesbar, Edwin Kastolani Burtha, mengatakan pentingnya penguatan komunitas belajar dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah, serta perlunya sinergi antara tenaga pendidik, pemangku kepentingan, dan masyarakat.

“Bimbingan teknis ini diharapkan menjadi ajang kolaborasi dan pembelajaran bersama untuk menghadapi tantangan pendidikan di era digital dan mendukung pencapaian standar pelayanan minimal,” tuturnya.

Menurutnya, selama empat hari para peserta akan mengikuti berbagai sesi pelatihan yang dipandu oleh para ahli dari BPMP dan BGP Provinsi Lampung, dengan fokus pada strategi dan metode optimalisasi komunitas belajar guna memperkuat ekosistem pendidikan yang inklusif dan partisipatif. Acara itu diharapkan menjadi salah satu langkah konkret dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Pesisir Barat, melalui pemberdayaan dan penguatan komunitas belajar di tingkat lokal.

“Bimtek ini juga dilaksanakan berdasarkan kebutuhan percepatan peningkatan Literasi dan Numerasi peserta didik Kabupaten Pesbar,” jelasnya.

Karena itu, kata dia, setelah kegiatan ini selesai nanti para peserta diharapkan dapat mengimbaskan ilmu yang diperoleh kepada guru di komunitas belajar atau satuan pendidikan masing-masing. Pihaknya yakin peserta mampu menggerakkan semangat seluruh guru di Kabupaten Pesbar.

“Kita juga berharap melalui komuitas belajar literasi dan numerasi Kabupaten Pesbar ini bisa terus meningkat,” pungkasnya.(yayan/*)