Kakao: Tanaman Tropis dengan Manfaat Kesehatan dan Potensi Ekonomi yang Tinggi

Buah Kakao memiliki sejarah panjang dan beragam manfaat. Foto Stronazdr --

Budidaya kakao (Theobroma cacao) adalah salah satu sektor penting dalam pertanian di daerah tropis seperti Indonesia, karena kakao memiliki nilai ekonomi tinggi dan permintaan global yang stabil. Berikut adalah tahapan dan aspek penting dalam budidaya kakao:

 

1. Persiapan Lahan

 

Iklim dan Kondisi Tanah: Kakao tumbuh optimal pada suhu 20–30°C, dengan curah hujan tahunan 1.500–2.500 mm dan kelembapan tinggi. Tanaman ini membutuhkan naungan dari sinar matahari langsung, terutama pada masa awal pertumbuhannya.

 

Pengolahan Tanah: Lahan dibersihkan dan digemburkan, biasanya dengan pupuk organik untuk menyiapkan kondisi tanah yang subur. Kakao memerlukan tanah yang gembur, kaya bahan organik, dan ber-pH sekitar 6-7.

 

 

2. Pembibitan

 

Biji kakao atau bibit unggul ditanam di persemaian terlebih dahulu sebelum dipindahkan ke lahan permanen. Bibit yang dipilih sebaiknya berasal dari tanaman kakao berkualitas tinggi untuk meningkatkan produktivitas.

 

Bibit dibiarkan tumbuh hingga mencapai tinggi sekitar 30-50 cm atau berumur 4-5 bulan sebelum dipindahkan ke kebun.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan