Sembilan ASN di Lampung Barat Mutasi, Ini Alasannya

Ilustrasi Mutasi--

Radarlambar.bacakoran.co  – Hingga November 2024, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melakukan mutasi terhadap sembilan Aparatur Sipil Negara (ASN). Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) setempat, sembilan ASN mutasi ke luar daerah, sementara dua lainnya baru bergabung dengan instansi pemerintah daerah.

Plt. Kepala BKPSDM Lampung Barat, Masdan, menjelaskan bahwa alasan mutasi ini umumnya disebabkan oleh faktor pribadi, seperti mengikuti pasangan yang dipindah tugaskan atau mencari peluang karir yang lebih baik. "Sebanyak sembilan ASN yang dimutasi itu antara lain tiga perawat Rumah Sakit Alimuddin Umar, tiga analis, dan satu pengelola pengadaan barang dan jasa," ungkapnya pada Sabtu 30 November 2024, Sementara itu, dua ASN yang baru masuk berasal dari Provinsi Bengkulu dan UPT Puskesmas Karyapenggawa.

Proses Pengajuan Mutasi ASN

Masdan juga menjelaskan bahwa untuk melakukan mutasi, ASN harus memenuhi beberapa persyaratan administratif. Proses ini melibatkan rekomendasi dari instansi yang dituju, rekomendasi dari instansi asal ASN, serta persetujuan teknis dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan persetujuan dari kepala daerah setempat.

Kekurangan ASN di Lampung Barat

Di tengah rotasi pegawai ini, Kabupaten Lampung Barat juga menghadapi masalah kekurangan ASN yang cukup signifikan. Hingga kini, jumlah ASN yang dibutuhkan di berbagai sektor mencapai 2.309 orang. Kekurangan tersebut terdiri dari 298 tenaga pengajar, 858 tenaga kesehatan, dan 1.153 tenaga teknis. "Kita telah mengajukan usulan kepada pemerintah pusat untuk penambahan pegawai," ujar dia

Pemerintah daerah berharap dapat meningkatkan efisiensi layanan publik, meskipun tantangan kekurangan pegawai masih terus menjadi perhatian utama. Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus bekerja keras untuk memaksimalkan kinerja dengan sumber daya yang ada, sembari terus mengupayakan tambahan ASN untuk mengatasi masalah ini. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan