Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Gunung Ratu Gotong Royong Tambal Jalan Rusak

BANDAR NEGERI SUOH - Jalan provinsi yang menghubungkan Pekon Gunung Ratu, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat, dengan daerah lain kini tampak lebih aman berkat upaya swadaya masyarakat. 

Masyarakat bersama Pemerintah Pekon Gunung Ratu bergotong royong menambal jalan yang berlubang parah, demi kenyamanan dan keselamatan bagi pengendara yang melintas.

Menurut Irwan, salah satu warga setempat, jalan yang berlubang sudah menjadi masalah besar bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak sekolah yang setiap pagi harus melewati jalan tersebut. "Jalan ini sudah banyak berlubang dan sangat berbahaya. Anak-anak sekolah ramai setiap pagi, jadi kami sangat khawatir kalau harus menunggu perbaikan dari pemerintah yang entah kapan," ujar Irwan.

Kondisi jalan yang rusak parah di kawasan BNS, khususnya di Pekon Gunung Ratu, menjadi perhatian serius bagi warga setempat. Banyaknya lubang dan kerusakan pada infrastruktur jalan telah mengganggu aktivitas sehari-hari dan membahayakan keselamatan pengendara.

Irwan berharap agar pemerintah segera melakukan perbaikan jalan di daerah tersebut. Tidak hanya di Pekon Gunung Ratu, kerusakan jalan juga terjadi di sejumlah titik lainnya di sekitar BNS yang semakin memprihatinkan.

Kondisi ini, selain menghambat aksesibilitas, juga dapat berdampak pada sektor ekonomi dan pariwisata yang menjadi andalan daerah tersebut. "Jalan ini sudah rusak parah, bukan hanya di Gunung Ratu, tetapi juga di beberapa daerah lain di Bandarnegeri Suoh. Kami berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki, agar aktivitas warga dan para wisatawan yang datang bisa lebih lancar dan aman," ujar salah satu warga setempat.

Selain itu, kerusakan jalan juga dikeluhkan oleh para pengusaha lokal yang merasa terhambat dalam distribusi barang dan layanan. Pemerintah diharapkan untuk memberikan perhatian serius, mengingat pentingnya infrastruktur jalan dalam mendukung kelancaran berbagai sektor kehidupan masyarakat.

Harapan ini semakin menguat karena banyaknya laporan dari warga yang merasa kesulitan beraktivitas akibat jalan yang rusak. Para pengguna jalan yang melintasi BNS juga meminta pemerintah untuk segera menanggapi kondisi ini agar tidak semakin memperburuk keadaan. “Warga Pekon Gunung Ratu berharap dengan adanya perhatian pemerintah, kawasan BNS dapat kembali memiliki infrastruktur yang memadai dan aman, sehingga kehidupan masyarakat bisa berjalan lebih lancar dan produktif,” katanya seraya menambahkan, melihat kondisi tersebut, masyarakat dan aparat pekon akhirnya memutuskan untuk melakukan perbaikan secara swadaya.

Sementara itu, Peratin Pekon Gunung Ratu Hilmansyah mengungkapkan bahwa inisiatif ini dilaksanakan karena rusaknya jalan tersebut sudah sangat membahayakan keselamatan pengendara. "Kami bersama warga dan aparat pekon bekerja sama menambal jalan ini dengan cara gotong royong. Kondisinya memang sangat parah dan membahayakan, terutama bagi pengendara yang melintas," jelas Hilmansyah.

Menurut dia, perbaikan sementara ini diharapkan bisa memberikan rasa aman bagi warga dan pengendara hingga pemerintah dapat segera turun tangan untuk memperbaiki jalan tersebut secara permanen. "Kami berharap jalan ini bisa segera diperbaiki dengan baik oleh pemerintah. Semakin parah kondisinya, semakin berbahaya bagi pengendara," tambah Hilmansyah.

Ia menambahkan, upaya swadaya ini menunjukkan semangat gotong royong yang tinggi di tengah masyarakat, dengan harapan agar akses transportasi yang lebih aman bisa terwujud. *