Ribuan Rumah di Pesisir Barat Tak Layak Huni

PESISIR TENGAH – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mencatat hingga kini jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di kabupaten setempat mencapai 5.959 unit.

Kabid Perumahan Rakyat, Sofyan Jailani, S.H, M.H., mendampingi Kadis PRKP Pesbar, Ir. Armand Achyuni., mengatakan tahun ini jumlah RLTH hanya berkurang lima unit, itu hanya kegiatan yang dilaksanakan melalui Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pesbar tahun 2024.

“Melalui APBD tahun 2024, kami hanya bisa melaksanakan perbaikan pada lima unit RTLH yang tersebar di sejumlah kecamatan, sehingga jumlah RTLH yang ada di Kabupaten Pesbar tidak berkurang banyak,” kata dia.

Dijelaskannya, sejak tahun 2017 lalu jumlah RTLH di Kabupaten Pesbar berkurang cukup banyak mencapai 2.808 unit, setipa thaun Dinas PRKP terus mengupayakan agar ada kegiatan perbaikan RTLH yang dilakukan.

“Sejak tahun 2016 jumlah RTLH mencapai 8.772 unit, dari jumlah tersebut sejak tahun 2017 ada program perbaikan RTLH yang dilaksanakan, sehingga sampai tahun ini sudah berkurang sebanyak 2.812 unit, jadi RTLH yang ada saat ini sebanyak 5.959 unit,” jelasnya.

Menurutnya, sejumlah kegiatan dilaksanakan untuk membantua masyarakat agar memiliki rumah layak huni, seperti dengan menyiapkan anggaran melalui APBD hingga mengajukan bantuan ke pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

“Berbagai upaya terus kita lakukan agar ada kegiatan perbaikan RTLH di kabupaten ini, bahkan dengan keterbatasan anggaran yang ada, kita tetap menyiapkan anggaran untuk melaksanakan perbaikan RTLH,” terangnya.

Dikatakannya, selama empat tahun terakhir terhitung sejak tahun 2023 hingga tahun 2024, tidak ada program perbaikan RTLH yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat di Kabupaten Pesbar.

“Meski begitu, selama tiga tahun tersebut kami tetap melaksanakan kegiatan tersebut melalui APBD kabupaten dan ada juga kegiatan yang disiapkan oleh pemerintah Provinsi Lampung,” tandasnya. *