Pasca Kebakaran Sumberejo, Tim Jitupasna Segera Turun Lakukan Survey
PASCA kebakaran di Pekon Sumberejo Kecamatan Bangkunat Kabupaten Pesisir Barat yang menghabiskan satu rumah warga diharapkan segera mendapat perhatian Pemkab setempat. --
BANGKUNAT - Kebakaran hebat yang melanda rumah warga di Pekon Sumberejo, Kecamatan Bangkunat pada Minggu malam, 26 Januari 2025, menyisakan kerugian besar. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat (Pesbar), bersama Tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna), berencana segera melakukan survei lokasi untuk mengidentifikasi kebutuhan bantuan bagi korban.
Kepala BPBD Pesbar, Imam Habibbudin S.Hut. M.Si., menjelaskan bahwa peninjauan sebelumnya telah dilakukan, namun survei lebih mendalam akan dilakukan bersama tim yang terdiri dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Untuk jadwal survey nanti maish akan dibahas kembali, karena saat ini juga masih libur dan cuti bersama. Bantuan yang direncanakan nanti biasanya mencakup material bangunan untuk membantu korban membangun kembali rumah mereka.
”Selain itu, BPBD juga berencana memberikan bantuan buffer stock berupa makanan siap saji dan kebutuhan pokok lainnya untuk meringankan beban keluarga yang terdampak,” katanya.
Sementara itu, Peratin Pekon Sumberejo, Anita, berharap Pemkab segera memberikan perhatian penuh, mengingat semua barang berharga milik korban terbakar habis, dan saat ini korban tinggal sementara di rumah orang tuanya di Pekon Marang Kecamatan Pesisir Selatan. Keluarga korban sangat membutuhkan bantuan, baik dari sisi bahan pokok maupun material untuk membangun kembali rumah yang hilang dalam musibah tersebut.
”Kita tentu berharap korban kebakaran itu bisa segera mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten setempat, sehingga bisa meringankan beban kebutuhan keluarga korban,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda sebuah rumah milik Wayan Sudartono di Pemangku Tujuh, Pekon Sumberejo, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), pada Minggu 26 Januari 2025 sekitar pukul 19.30 Wib.
Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena pemiliknya sedang berada di Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, untuk menjenguk orang tuanya yang sedang sakit. Menurut keterangan Peratin Pekon Sumberejo, Anita, bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh salah satu tetangga korban yang melihat kobaran api muncul dari tengah bangunan rumah yang terbuat dari papan.
”Tetangga korban segera memberi tahu warga lainnya untuk membantu memadamkan api, namun karena bangunan berbahan kayu, api dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh rumah beserta isinya,” kata dia.
Dalam kebakaran tersebut, tidak ada barang yang tersisa. Seluruh isi rumah, termasuk satu unit sepeda motor, peralatan rumah tangga, serta barang-barang berharga lainnya, ludes terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti.
”Masyarakat setempat turut bergotong royong membantu mengevakuasi sisa-sisa barang yang masih bisa diselamatkan,” tandasnya.(yayan/*)