Fraksi PDI Perjuangan Beri Bantuan Korban Kebakaran di Sumberejo

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Lampung dan juga DPRD Pesisir Barat menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Sumberejo Bangkunat. Foto Dok.--

Radarlambar.bacakoran.co- Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang tertimpa musibah, anggota DPRD Provinsi Lampung dan DPRD Pesisir Barat (Pesbar) dari Fraksi PDI Perjuangan bersama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Pesbar, pada Rabu 29 Januari 2025, mengunjungi lokasi kebakaran di Pekon Sumberejo, Kecamatan Bangkunat.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pesbar, Mad Muhizar, menjelaskan bahwa, kunjungan yang telah dilaksanakan itu bertujuan untuk memberikan bantuan sekaligus menunjukkan solidaritas kepada korban yang kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran hebat pada Minggu 26 Januari 2025 malam. Kunjungan itu turut dihadiri anggota DPRD Provinsi Lampung, Yanuar Irawan, serta Peratin Sumberejo, Anita, dan perwakilan keluarga korban.

“Dalam kesempatan itu, rombongan juga menyerahkan bantuan berupa sembako dan peralatan rumah tangga guna meringankan beban korban,” katanya, Kamis 30 Januari 2025.

Ditambahkannya, pihaknya berharap bantuan itu dapat membantu memenuhi kebutuhan keluarga yang terdampak. Saat ini, korban masih tinggal sementara di rumah orang tuanya di Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan. Berdasarkan keterangan warga sekitar dan Peratin Pekon Sumberejo, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik.

“Kawasan itu kerap mengalami tegangan listrik rendah, sehingga kejadian ini menjadi perhatian serius bagi PLN agar meningkatkan pelayanan dan memastikan instalasi listrik sesuai standar keselamatan,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda sebuah rumah milik Wayan Sudartono di Pemangku Tujuh, Pekon Sumberejo, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), pada Minggu 26 Januari 2025 sekitar pukul 19.30 Wib. Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena pemiliknya sedang berada di Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, untuk menjenguk orang tuanya yang sedang sakit.

Menurut keterangan Peratin Pekon Sumberejo, Anita, bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh salah satu tetangga korban yang melihat kobaran api muncul dari tengah bangunan rumah yang terbuat dari papan.

“Tetangga korban segera memberi tahu warga lainnya untuk membantu memadamkan api, namun karena bangunan berbahan kayu, api dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh rumah beserta isinya,” kata dia.

Dalam kebakaran tersebut, tidak ada barang yang tersisa. Seluruh isi rumah, termasuk satu unit sepeda motor, peralatan rumah tangga, serta barang-barang berharga lainnya, ludes terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti.

“Masyarakat setempat turut bergotong royong membantu mengevakuasi sisa-sisa barang yang masih bisa diselamatkan,” tandasnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan