Kasus Pembunuhan Jaelani Belum Terungkap

Reporter: Nopri |

Editor: lusiana |

Minggu , 31 Dec 2023 - 18:45

010124--

BALIKBUKIT - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Lampung Barat belum menetapkan tersangka atas meninggalnya Jaelani (33) warga asal Pekon Gunung Terang, Kecamatan Air Hitam, usai melakukan penusukan terhadap istrinya Devi Suryati (32) yang tengah hamil 8 bulan di Pemangku Selingkut Ilir, Pekon Sindang Pagar, Minggu 12 November 2023 lalu.

Kasatreskrim Polres Lampung Barat Iptu Juherdi Sumandi, S.H, M.H., mendampingi Kapolres AKBP Ryky Widya Muharom, S.H., S.I.K., saat dikonfirmasi mengungkapkan, penyelidikan terus dilakukan pihaknya, untuk mengungkap pelaku sebenarnya atas meninggalnya korban. "Sampai sekarang kami belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut," ungkap Juherdi belum lama ini.

Menurut dia, istri korban Devi Suryati (32) yang dinilai menjadi juru kunci dalam kasus tersebut belum bisa dimintai keterangan, lantaran dalam pemulihan pasca menjalani operasi setelah mengalami sejumlah luka yang cukup parah. "Istri korban ini menjadi juru kunci dalam kasus ini, tetapi sampai sekarang kami belum bisa mintai keterangan, karena kondisi yang belum memungkinkan," kata dia.

Namun, kata dia, keterangan awal yang didapat yakni korban Jaelani meninggal karena bunuh diri sebagaimana disampaikan korban Devi Suryati itu diragukan, mengingat beberapa luka yang dialami oleh korban yang tidak menunjukkan bahwa korban mengakhiri hidup dengan melukai diri sendiri.

"Untuk keterangan awal yang kami dapat tentu itu kami ragukan, karena keterangan Devi Suryati suaminya meninggal bunuh diri, sementara ada luka di kaki dan lainnya," kata dia.

Untuk diketahui, keterangan Devi Suryati kejadian tersebut dipicu beberapa faktor, mulai dari kecemburuan hingga faktor ekonomi, yang menyebabkan korban Jaelani marah-marah hingga melakukan penusukan ke arah perut korban Devi Suryati.

Tidak ada saksi yang melihat langsung saat kejadian. Namun klaim Devi Suryati, korban Jaeleni menghujamkan senjata tajam ke arah perutnya, lalu Devi Suryati mengaku berpura-pura meninggal dunia, pada saat tersebut korban Jaelani mencoba mengakhiri hidupnya dengan senjata tajam yang ia gunakan untuk melukai Devi Suryati. (nopri/lusiana)

kasus pembunuhan jaelani belum terungkap                            balikbukit - satuan reserse dan kriminal (satreskrim) polres lampung barat belum menetapkan tersangka atas meninggalnya jaelani (33) warga asal pekon gunung terang, kecamatan air hitam, usai melakukan penusukan terhadap istrinya devi suryati (32) yang tengah hamil 8 bulan di pemangku selingkut ilir, pekon sindang pagar, minggu 12 november 2023 lalu.
kasatreskrim polres lampung barat iptu juherdi sumandi, s.h, m.h., mendampingi kapolres akbp ryky widya muharom, s.h., s.i.k., saat dikonfirmasi mengungkapkan, penyelidikan terus dilakukan pihaknya, untuk mengungkap pelaku sebenarnya atas meninggalnya korban. "sampai sekarang kami belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut," ungkap juherdi belum lama ini.
menurut dia, istri korban devi suryati (32) yang dinilai menjadi juru kunci dalam kasus tersebut belum bisa dimintai keterangan, lantaran dalam pemulihan pasca menjalani operasi setelah mengalami sejumlah luka yang cukup parah. "istri korban ini menjadi juru kunci dalam kasus ini, tetapi sampai sekarang kami belum bisa mintai keterangan, karena kondisi yang belum memungkinkan," kata dia.
namun, kata dia, keterangan awal yang didapat yakni korban jaelani meninggal karena bunuh diri sebagaimana disampaikan korban devi suryati itu diragukan, mengingat beberapa luka yang dialami oleh korban yang tidak menunjukkan bahwa korban mengakhiri hidup dengan melukai diri sendiri.
"untuk keterangan awal yang kami dapat tentu itu kami ragukan, karena keterangan devi suryati suaminya meninggal bunuh diri, sementara ada luka di kaki dan lainnya," kata dia.
untuk diketahui, keterangan devi suryati kejadian tersebut  dipicu beberapa faktor, mulai dari kecemburuan hingga faktor ekonomi, yang menyebabkan korban jaelani marah-marah hingga melakukan penusukan ke arah perut korban devi suryati.
tidak ada saksi yang melihat langsung saat kejadian. namun klaim devi suryati, korban jaeleni menghujamkan senjata tajam ke arah perutnya, lalu devi suryati mengaku berpura-pura meninggal dunia, pada saat tersebut korban jaelani mencoba mengakhiri hidupnya dengan senjata tajam yang ia gunakan untuk melukai devi suryati.  (nopri/lusiana)

Tag

Share