UPTD-PJJ Respon Soal Rumput di Jalur ke Suoh

RUMPUT liar yang tidak kunjung dibersihkan telah menutupi sebagian besar badan jalan Sukabumi-Suoh. -Foto Dok---
BALIKBUKIT – Menanggapi keluhan masyarakat terkait rumput liar yang menutupi sebagian besar jalan penghubung Sukabumi-Suoh, Kepala UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah V Lampung Barat, Pesisir Barat, dan Tanggamus, Aprisol Putra, memastikan bahwa pihaknya akan segera mengambil tindakan.
”Kami akan segera menanganinya dengan melakukan penebasan dan pembersihan di sepanjang jalan yang dikeluhkan tersebut,” ujar Aprisol.
”Semoga dalam waktu yang tidak lama lagi akan kami laksanakan, saat ini sedang dalam persiapan, dan semoga tidak ada kendala nantinya sehingga tidak lagi menbjadi keluhan pengguna jalan,” sambungnya.
Kondisi jalan Sukabumi-Suoh yang semakin memprihatinkan memang menjadi perhatian warga, terutama para pengguna jalan. Rumput liar yang dibiarkan tumbuh lebat tidak hanya mempersempit jalur, tetapi juga berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Seorang pengendara, Wanto, mengungkapkan bahwa rumput liar telah menutupi lebih dari setengah badan jalan, menghalangi pandangan pengendara, terutama di tikungan tajam. "Ini sangat berbahaya, apalagi kalau malam atau saat hujan. Kita jadi sulit melihat kendaraan dari arah berlawanan," ungkapnya.
Camat Bandar Negeri Suoh, Mandala Harto, juga menyoroti dampak dari semak belukar yang menutupi jalan tersebut. "Jika tidak segera dibersihkan, kondisi ini akan semakin membahayakan pengguna jalan dan menghambat kelancaran lalu lintas," tegasnya.
Hal senada disampaikan Camat Batubrak, Ruspel Gultom, S.H. Ia menegaskan bahwa pembersihan jalur ini sangat mendesak untuk mencegah kecelakaan dan memastikan kenyamanan pengguna jalan. *