Memaknai dan Keutamaan Malam Sepuluh Ramadhan Terakhir

Sepuluh Malam Terakhir Ramadhan : Adalah waktu yang penuh dengan keutamaan dan keberkahan. Foto : Freepik--
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan rahmat, di mana umat Islam diwajibkan berpuasa dari fajar hingga maghrib.
Namun, di antara seluruh bulan ini, sepuluh malam terakhir Ramadhan memiliki keistimewaan yang sangat besar.
Malam-malam ini dikenal sebagai waktu yang penuh dengan keutamaan, kesempatan untuk memperoleh ampunan dan rahmat Allah SWT.
Memaknai sepuluh malam terakhir Ramadhan dapat memberikan pemahaman lebih dalam tentang betapa besar nilai spiritual yang terkandung dalam setiap detiknya.
1. Malam Pencarian Lailatul Qadar
Malam sepuluh terakhir Ramadhan dikenal sebagai malam pencarian Lailatul Qadar, malam yang diyakini lebih baik dari seribu bulan.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an bahwa malam ini adalah malam yang penuh kemuliaan, di mana setiap doa dan amal ibadah akan dilipatgandakan pahalanya.
Meskipun tanggal pastinya tidak diketahui secara pasti, banyak ulama berpendapat bahwa Lailatul Qadar terdapat pada salah satu malam ganjil di sepuluh malam terakhir, yaitu malam 21, 23, 25, 27, atau 29 Ramadhan.
Bagi umat Islam, mencari Lailatul Qadar adalah kesempatan besar untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah.
Dengan beribadah lebih tekun, memperbanyak doa, dzikir, dan membaca Al-Qur'an, umat Islam berharap bisa meraih keberkahan malam yang penuh ampunan ini.
2. Waktu Penuh dengan Pengampunan dan Rahmat
Selama sepuluh malam terakhir Ramadhan, pintu-pintu ampunan dan rahmat Allah terbuka lebar.