DAU Tembus Rp214 Miliar

Ilustrasi Dana Alokasi Umum (DAU)-----

BALIKBUKIT - Pendapatan daerah bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) di Kabupaten Lampung Barat tahun ini ditarget Rp557 miliar. Namun, hingga akhir Mei 2025 telah terealisasi sekitar Rp214 miliar lebih.

"SRp214 miliar lebih atau 38,44 persen dana alokasi umum sudah masuk ke kas daerah," ungkap Plt. Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Lampung Barat, Sumadi S.I.P., M.M., pada Minggu (1/6/2025) 

Dijelaskannya, realisasi DAU sebesar Rp214 miliar lebih itu terdiri dari DAU yang tidak ditentukan penggunaanya sebesar Rp197 miliar lebih dari target Rp474 miliar lebih, bidang pendidikan Rp9,8 miliar lebih dari target Rp32 miliar lebih, bidang kesehatan Rp6,4 miliar lebih dari target Rp21 miliar lebih serta pendanaan kelurahan Rp500 juta dari target Rp1 miliar lebih. “Sementara untuk bidang pekerjaan umum target Rp20 miliar lebih dan pengganjian formasi PPPK sebesar Rp6 miliar belum ada realisasinya,” kata dia 

Lanjut dia, DAU merupakan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), yang disalurkan untuk membantu pemerataan kemampuan keuangan antar daerah.

Dana ini memiliki peranan vital dalam membiayai berbagai kebutuhan pengeluaran dalam rangka pelaksanaan desentralisasi yang menjadi mandat pemerintah pusat. "DAU adalah dana yang sangat penting dan bagi kami di Lampung Barat, ini merupakan salah satu sumber utama penerimaan dalam anggaran daerah," lanjut Sumadi.

Lebih jauh dia mengatakan, dana yang sudah terealisasi sebesar Rp214 miliar ini akan digunakan untuk berbagai pengeluaran penting, terutama di awal tahun, seperti pembiayaan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan berbagai kebutuhan operasional lainnya yang mendukung kelancaran pemerintahan daerah. "Pembayaran gaji ASN adalah salah satu prioritas utama, mengingat mereka adalah ujung tombak dalam pelayanan publik," kata Sumadi.

Selain itu, sisa dana DAU yang ada juga akan digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan di Perangkat Daerah. Dana ini sangat penting dalam mendanai berbagai kegiatan yang mendorong kemajuan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. 

Sumadi menambahkan bahwa keberadaan DAU sangat berperan dalam memastikan kelangsungan operasional pemerintahan daerah dan mendukung berbagai program strategis yang dirancang untuk meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat. "Dana ini akan digunakan secara optimal, baik dalam aspek pelayanan publik maupun pembangunan daerah yang berkelanjutan," tandasnya. (lusiana)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan