Lolos ke Putaran Keempat, Timnas Indonesia Jaga Asa Tembus Piala Dunia 2026

Radarlambar.bacakora.co- Tim nasional Indonesia selangkah lebih dekat menuju mimpi bersejarah tampil di Piala Dunia 2026 setelah berhasil menembus putaran keempat Kualifikasi Zona Asia. Meski masih harus menempuh jalur berat, posisi ini menandai pencapaian penting bagi skuad Garuda dalam sejarah sepak bola nasional.

Pertandingan terakhir putaran ketiga akan mempertemukan Indonesia dengan Jepang di Stadion Suita, Osaka, Selasa (10/6/2025). Laga ini tak lagi menentukan bagi tim Samurai Biru yang sudah memastikan tiket otomatis ke Piala Dunia. Sebaliknya, Indonesia masih membutuhkan konsistensi dan keberuntungan dalam fase berikutnya.

Langkah Indonesia ke fase empat diamankan usai kemenangan tipis atas Tiongkok 1-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta (5/6/2025). Gol tunggal dicetak oleh pemain naturalisasi Ole Romeny lewat penalti di akhir babak pertama. Tambahan tiga poin ini membawa Indonesia mengoleksi 12 poin dari sembilan laga, cukup untuk mengamankan posisi keempat Grup C.

Hasil positif tersebut diperkuat oleh kemenangan Arab Saudi atas Bahrain yang mengunci harapan pesaing terdekat Indonesia. Bahrain yang hanya memiliki enam poin tidak lagi bisa mengejar ketertinggalan, bahkan jika menang dalam laga terakhir.

Keberhasilan ini membuka jalan bagi Indonesia untuk tetap bersaing di kualifikasi Piala Dunia, meski jalur yang harus dilalui di fase empat jauh lebih ketat. Tim-tim besar Asia seperti Iran, Korea Selatan, dan Australia menjadi potensi lawan selanjutnya.

Format Fase Empat: Jalan Panjang Menuju Amerika Utara

Fase keempat kualifikasi akan berlangsung pada 8, 11, dan 14 Oktober 2025. Format kompetisi berubah dari sebelumnya, dengan laga terpusat di dua negara yang ditunjuk langsung oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), yakni Arab Saudi dan Qatar. Sistem home-away tidak lagi berlaku.

Enam tim akan dibagi ke dalam dua grup berisi masing-masing tiga negara. Hanya pemuncak grup yang langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Sementara tim peringkat kedua akan menghadapi babak play-off antar konfederasi. Tim juru kunci otomatis gugur.

Dengan sistem baru ini, Indonesia masih memiliki peluang meski harus bersaing dengan lawan tangguh. Peluang lolos tetap terbuka, namun membutuhkan persiapan teknis yang matang dan mental juang tinggi.(*)