Dua Klub Promosi Umumkan Pelatih Baru, Bhayangkara FC Masih Bungkam

Dua Klub Promosi Umumkan Pelatih Baru, Bhayangkara FC Masih Bungkam--
Radarlambar.bacakoran.co - Dua dari tiga klub promosi Liga 1 2025/2026 telah resmi memperkenalkan pelatih anyar mereka. Sementara itu, Bhayangkara FC masih belum mengumumkan sosok juru taktik untuk menukangi tim di musim depan.
Sebagai pengingat, PSIM Yogyakarta (juara), Bhayangkara FC (runner-up), dan Persijap Jepara (peringkat ketiga) menjadi tiga tim yang berhasil promosi dari Liga 2 2024/2025 ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Ketiganya menggantikan posisi PSS Sleman, Barito Putera, dan PSIS Semarang yang terdegradasi dari Liga 1.
Sesuai regulasi Liga 2, seluruh tim peserta diwajibkan menggunakan pelatih lokal. Namun, promosi ke Liga 1 memaksa ketiga klub mengganti pelatih yang sebelumnya membawa mereka naik kasta. Nama-nama seperti Erwan Hendarwanto (PSIM), Hanim Sugiarto (Bhayangkara), dan Widodo Cahyono Putro (Persijap) tidak berlanjut di Liga 1.
Persijap dan PSIM Tunjuk Pelatih Asing
Persijap Jepara menjadi klub pertama yang bergerak cepat dengan menunjuk pelatih asal Portugal, Mario Lemos. Pelatih 39 tahun itu memiliki pengalaman internasional di Asia Tenggara dan Asia Selatan. Ia pernah menangani Negeri Sembilan (Malaysia), Abahani Dhaka (Bangladesh), serta menjadi asisten pelatih di Mumbai City (India).
Tak lama berselang, PSIM Yogyakarta menyusul dengan mengumumkan Jean-Paul van Gastel sebagai pelatih kepala. Pelatih asal Belanda ini memiliki rekam jejak impresif, pernah menjadi asisten pelatih di klub besar Eropa seperti Feyenoord dan Besiktas. Ia juga pernah menjabat sebagai pelatih utama NAC Breda dan bekerja bersama pelatih-pelatih top seperti Giovanni van Bronckhorst, Ronald Koeman, Fred Rutten, hingga Jaap Stam.
Bhayangkara FC Masih Mencari