Tahun Ini, Balikbukit Urutan Kedua Terbanyak Penerima Anggaran

07022024--

BALIKBUKIT - Kecamatan Balikbukit Kabupaten Lampung Barat berada diurutan kedua terbanyak penerima anggaran kegiatan fisik tahun 2024. Kemudian diurutan pertama Kecamatan Lumbokseminung dan Kecamatan Sekincau berada diurutan ketiga

“Tahun ini Kecamatan Balikbukit akan menerima kucuran dana sebesar Rp18,374 miliar lebih untuk kegiatan fisik,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Agustanto Basmar, S.P, M.Si, Selasa 6 Februari 2024.

Menurut dia, dana sebesar Rp18,374 miliar itu akan dialokasikan untuk kegiatan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian, dan lainnya. “Ada 38 aitem kegiatan fisik yang akan dilaksanakan di Kecamatan Balikbukit tahun ini,” kata dia

Dipaparkannya, sejumlah kegiatan fisik yang akan dilaksanakan di Kecamatan Balikbukit antara lain yaitu peningkatan jalan Pekon Balak-Sedampah, peningkatan jalan Bedeng-Nanakan, peningkatan jalan Lingkar Wates Liwa, serta peningkatan jalan Lingkungan Seranggas Kelurahan Pasar Liwa dan peningkatan jalan Lingkungan Bernung Pekon Padangcahya.  “Dengan adanya peningkatan jalan tersebut diharapkan transportasi masyarakat akan lancar,” harapnya.

Kemudian akan ada pembangunan Irigasi Way Androman, perkuatan tebing Sungai Way Penayuhan Pekon Kubuperahu, pembangunan drainase Kawasan Sekuting Terpadu, Rehabilitasi Masjid Bintang Mas Kawasan Islamic Center Kawasan Sekuting Terpadu, Rehabilitasi Rumah Dinas Polres Lampung Barat serta Rehabilitasi Mes Kejaksaan Negeri.

“Di Kecamatan Balikbukit juga akan dibangun Gedung Perpustakaan Daerah dan pembangunan Depo Arsip Perpustakaan,” tegas dia seraya menambahkan di TK Negeri 2 Balikbukit juga akan dilaksanakan rehabilitasi ruang guru beserta perabotnya.

Di Bidang Kesehatan lanjut Agustanto, akan ada pengadaan kendaraan roda empat Puskesmas Keliling Roda dan BKB KIT Stunting. Sementara di bidang pertanian akan ada bantuan bibit pekarangan berupa bibit sayuran di Pekon Wates. “Anggaran sebesar Rp18.374.153.293 itu bersumber dari APBD dan dana alokasi khusus (DAK). Itu hanya untuk kegiatan fisik, jadi belum ditambah dengan anggaran kegiatan non fisik,” tutupnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan