16 Ribu Keluarga di Pesbar Segera Terima Beras CPP

PEMERINTAH Pusat rencananya akan segera menyalurkan program bansos beras CPP untuk periode Juni-Juli 2025 kepada keluarga penerima manfaat di Pesisir Barat. Foto lustrasi.--

PESISIR TENGAH - Kabar baik datang untuk sekitar 16 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar). Pasalnya, Pemerintah Pusat melalui program bantuan sosial (bansos) beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) segera menyalurkan beras untuk periode Juni-Juli 2025. Setiap KPM dipastikan bakal menerima total 20 kilogram (kg) beras, masing-masing 10 kg per bulan. Penyaluran bantuan itu direncanakan paling lambat pada 31 Juli 2025 mendatang. 

Kabid Ketersediaan Pangan pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pesbar, Redi Destian, mengakatan bahwa penyaluran beras CPP itu akan dilakukan serupa seperti tahun sebelumnya. Transporter yang ditunjuk Bulog akan berkoordinasi dengan pemerintah pekon dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) di tiap wilayah agar pendistribusian berjalan tertib dan merata.

“Jumlah penerima manfaat sekitar 16 ribuan KPM. Data penerima berasal dari DTSEN Kabupaten Pesbar. Mudah-mudahan pendistribusian berjalan lancar tanpa kendala berarti,” kata Redi, mewakili Kepala DKPP Pesbar, Unzir, S.P., pada Minggu, 13 Juli 2025.

Redi menambahkan, sebelum penyaluran dilakukan, pihaknya bersama tim terkait juga akan memastikan kualitas beras tetap terjaga. Pada Selasa, 15 Juli 2025 mendatang, DKPP dijadwalkan memeriksa langsung kondisi dan kualitas beras bansos di gudang Bulog Liwa, Lampung Barat.

“Kami pastikan beras yang akan diterima masyarakat layak konsumsi dan sesuai standar mutu,” ujarnya.

Sementara itu, Redi tidak menampik potensi kendala yang dihadapi, terutama menyangkut akses jalan Liwa-Krui yang kini masih dalam kondisi rusak. Jalur itu menjadi rute utama distribusi beras CPP dari gudang Bulog Liwa menuju Pesbar. Untuk mengatasi hal tersebut, pihak transporter bersama Bulog sudah menyiapkan beberapa alternatif. Jika pendistribusian menggunakan kendaraan berkapasitas kecil seperti pickup, jalur Liwa-Krui masih dapat dilalui. Namun, bila diperlukan kendaraan dengan muatan besar, kemungkinan besar rute akan dialihkan melalui jalur Tanggamus.

“Keputusan teknis transportasi nanti tetap ada di Bulog dan JPL selaku transporter resmi yang sudah ditunjuk. Yang jelas, prioritas kami adalah memastikan bantuan ini sampai ke masyarakat sesuai target waktu,” jelasnya.

Masih kata Redi, beras CPP yang akan diterima oleh masing-masing KPM pada periode Juni-Juli 2025 merupakan bagian dari program rutin pemerintah pusat untuk membantu keluarga rentan dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok. Setiap penerima manfaat memperoleh 10 kg per bulan, total 20 kg untuk dua bulan. Jadwal distribusi ke kecamatan dan pekon di Pesbar akan diumumkan resmi setelah seluruh tahapan persiapan rampung.

“Nanti akan ada surat pemberitahuan resmi kepada pemerintah kecamatan, pekon, dan kelurahan. Kita berharap, semua pihak bisa bersiap mendukung kelancaran proses penyaluran,” pungkasnya. (yayan/*) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan