Pemkab Lampung Barat Lakukan Pemutahiran Objek PBB

Kepala Bapenda Lampung Barat Drs. Daman Nasir.--

BALIKBUKIT - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) melakukan kegiatan pendataan dan pemutahiran objek Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Batubrak. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan.

“Pemutahiran objek pajak saat ini sedang berlangsung,” ungkap Kepala Bapenda Lampung Barat, Drs. Daman Nasir, M.P., Minggu (20/7/2025).

Daman menjelaskan bahwa berdasarkan data tahun 2024, Kecamatan Batubrak tercatat memiliki 6.712 objek pajak (OP) yang tersebar di 11 pekon. Rinciannya adalah sebagai berikut Pekon Balak (427 OP), Pekon Kegeringan (914 OP), Pekon Kembahang (987 OP), Pekon Negeri Ratu (669 OP), Pekon Kotabesi (1.195 OP), Pekon Sukabumi (784 OP), Pekon Gunungsugih (376 OP), Pekon Sukaraja (207 OP), Pekon Canggu (545 OP), Pekon Kerang (249 OP), dan Pekon Tebaliokh (359 OP).

"Data tahun lalu, jumlah OP sebanyak 6.712 di Kecamatan Batubrak, namun kami berharap melalui kegiatan pemutahiran ini jumlah OP dapat meningkat. Dengan demikian, potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor PBB akan semakin besar," kata Daman

Menurut dia, pemutahiran data objek pajak ini melibatkan petugas pajak dari tingkat kecamatan serta aparat pekon yang turun langsung ke lapangan untuk melakukan pendataan. Dengan cara ini, diharapkan akan tercipta basis data yang lebih akurat dan sesuai dengan kondisi nyata di lapangan.

Daman menegaskan bahwa kegiatan pemutahiran data objek dan subjek pajak PBB-P2 juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan pajak dan pengawasan yang lebih ketat terhadap potensi pajak yang ada. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan pemahaman lebih kepada masyarakat tentang kewajiban mereka dalam membayar pajak untuk pembangunan daerah.

"Melalui kegiatan ini, kami juga berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya kontribusi pajak terhadap pembangunan daerah. Jika semua objek pajak terdata dengan baik, maka PAD dari sektor PBB akan meningkat secara signifikan," tutupnya. (lusiana) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan