Singapura Jadi Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Ini Rahasia di Baliknya

Radarlambar.bacakoran.co- Singapura kembali menempati posisi puncak sebagai negara dengan kecepatan internet tetap (fixed broadband) tercepat secara global.

Berdasarkan laporan terbaru Speedtest Global Index yang dirilis Ookla per Juni 2025, kecepatan unduh di negara tersebut mencapai median 393,15 Mbps, dengan kecepatan unggah 286,26 Mbps dan latensi hanya 4 milidetik.

Pencapaian ini merupakan hasil dari perencanaan jangka panjang dan investasi konsisten di sektor infrastruktur digital selama lebih dari 20 tahun. Sejak awal 1990-an, Singapura telah memulai transformasi digital melalui langkah progresif di bidang konektivitas.

Tahun 1994 menjadi awal era internet di Singapura dengan diperkenalkannya layanan dial-up komersial oleh operator nasional. Empat tahun kemudian, jaringan broadband menggantikan teknologi dial-up dengan kecepatan akses yang jauh lebih tinggi.

Memasuki era 2000-an, munculnya perangkat pintar seperti ponsel dan laptop meningkatkan permintaan terhadap jaringan internet yang lebih cepat dan stabil. Pemerintah bersama pelaku industri lokal mendorong penyediaan jaringan 4G pada awal dekade 2010-an, hingga mencakup seluruh wilayah negara tersebut pada 2013.

Tahun 2023 menjadi titik balik signifikan dalam sejarah internet di Singapura. Penyedia layanan seperti Singtel meluncurkan broadband 10 Gbps berbasis Wi-Fi 7 pertama di negara itu, sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan akses internet simetris akibat tren kerja jarak jauh dan pertumbuhan industri digital.

Rencana pembangunan jangka panjang pun terus berlanjut. Dalam Anggaran 2024, pemerintah mengalokasikan dana sebesar 100 juta dolar Singapura untuk memperkuat infrastruktur broadband nasional. Tujuannya agar seluruh rumah tangga di Singapura dapat menikmati kecepatan hingga 10 Gbps dalam lima tahun ke depan.

Langkah strategis ini didukung oleh adopsi teknologi mutakhir oleh masyarakat. Perangkat pendukung seperti ponsel, laptop, dan tablet kini telah banyak yang mendukung teknologi Wi-Fi 7 untuk memaksimalkan penggunaan bandwidth tinggi.

Dengan sinergi antara regulasi pemerintah, inovasi industri telekomunikasi, dan kesadaran masyarakat terhadap teknologi digital, Singapura berhasil menjadi pemimpin global dalam sektor konektivitas internet rumah tangga. Negara ini menjadi contoh konkret bagaimana investasi berkelanjutan dan transformasi digital yang terencana mampu menghasilkan infrastruktur internet kelas dunia.(*)