137 KPM Pekon Puralaksana Terima Bantuan Beras CPP

WAYTENONG – Pemerintah Pekon Puralaksana, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) kembali menyalurkan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) kepada 137 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sebagai bentuk kepedulian terhadap ketahanan pangan masyarakat kurang mampu di wilayah setempat.

Program bantuan beras tersebut merupakan alokasi untuk periode Juni dan Juli 2025, di mana setiap KPM menerima dua kampil atau total 20 kilogram beras. Bantuan ini disalurkan melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) yang menjadi mitra resmi pemerintah dalam pendistribusian pangan bersubsidi ke seluruh penjuru negeri.

Penjabat (Pj) Peratin Puralaksana, Gatot Hadianto, A.Md., mengatakan bahwa jumlah penerima bantuan CPP tahun ini mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2024, tercatat sebanyak 373 KPM yang masuk dalam daftar penerima. Namun, pada 2025 ini, hanya 137 KPM yang mendapatkan bantuan tersebut.

“Kami tidak bisa berbuat banyak terkait penurunan jumlah penerima karena semua mengacu pada data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang ditetapkan oleh pusat,” ujar Gatot saat ditemui di balai pekon usai penyaluran bantuan.

Lebih lanjut, Gatot menjelaskan bahwa para penerima adalah warga yang memang masuk dalam kategori rentan secara ekonomi. Mayoritas merupakan lansia, buruh tani, dan warga tidak memiliki penghasilan tetap. Meski kuota tahun ini berkurang, pihak pekon tetap berupaya agar proses distribusi berjalan adil dan transparan.

Di luar program CPP, Pekon Puralaksana juga telah merealisasikan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) yang dialokasikan untuk 25 KPM. Bantuan tunai tersebut telah disalurkan secara bertahap sejak awal tahun dan telah mencakup hingga bulan Juni 2025.

“Bantuan ini kami pastikan tepat sasaran. Kami berharap bisa sedikit meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya dalam menghadapi fluktuasi harga kebutuhan pokok,” tambah Gatot.

Pihak pekon juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan Bulog yang telah memastikan distribusi bantuan berjalan lancar. Gatot berharap program serupa bisa terus dilanjutkan dan diperluas, mengingat masih banyak masyarakat yang membutuhkan uluran tangan pemerintah.

Dengan komitmen penuh dalam pelayanan sosial, Pekon Puralaksana berupaya hadir sebagai garda terdepan yang menjaga stabilitas sosial dan ekonomi warganya, sekaligus menjadi contoh pelaksanaan program pemerintah yang akuntabel dan pro-rakyat. (rinto/nopri)