Kisah Marshanda dan Perjalanan Hidupnya Bersama Sang Putri

Marshanda Bersama Putrinya Sienna Ameerah Kasyafani- -Foto Instagram Marshanda-
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Marshanda, artis yang dikenal sejak remaja lewat sinetron dan dunia tarik suara, kembali menjadi perbincangan publik. Bukan soal karya terbarunya atau kontroversi yang biasa muncul di media sosial, tetapi tentang sebuah peristiwa pilu yang menimpa hidupnya—di saat yang sama, juga dibarengi dengan momen membahagiakan bersama anak semata wayangnya, Sienna Ameerah Kasyafani.
Pada tahun 2023, Marshanda mengalami kehilangan besar. Pria yang selama setahun lebih dekat dengannya, meninggal dunia dalam sebuah kejadian tragis: terjatuh dari balkon apartemen lantai 26.
Pria tersebut adalah warga negara Amerika Serikat berusia 37 tahun, asal California. Mereka sudah menjalin hubungan sejak 2022 dan dikabarkan serius dalam merencanakan masa depan bersama.
Sebelum meninggal, pria itu tengah dalam proses mempelajari Islam dan bahkan sudah bertemu ustaz untuk berdiskusi tentang keimanan. Beberapa hari sebelum kejadian, ia dijadwalkan menjalani pemeriksaan kesehatan.
Tragisnya saat Marshanda datang untuk menemaninya namun sang kekasih mendadak terkena serangan jantung dan terjatuh dari balkon. Meskipun sempat muncul dugaan lain, hasil autopsi menyatakan bahwa penyebab kematiannya adalah serangan jantung, bukan karena hal lain.
Meski duka masih menyelimuti, Marshanda tetap tegar demi putrinya, Sienna Ameerah Kasyafani, yang merupakan buah hatinya bersama Ben Kasyafani.
Tahun 2025 menjadi titik penting dalam hidup Sienna, ia menyelesaikan pendidikan di bangku Sekolah Dasar. Acara kelulusannya dihadiri oleh Marshanda, Ben, dan istri Ben, Ines Nabila, yang semuanya terlihat mendukung penuh dan rukun demi Sienna.
Kini Sienna telah masuk ke jenjang Sekolah Menengah Pertama. Sejak pertengahan 2024, ia tinggal bersama Marshanda secara penuh, membawa perubahan besar dalam keseharian sang artis.
Saat ini Marshanda menjalani rutinitas seorang ibu yaitu bangun pagi, menyiapkan sarapan, dan mengantar Sienna ke sekolah. Hal-hal yang sebelumnya jarang ia lakukan kini menjadi bagian penting dalam hidupnya.
Meskipun pernikahan Marshanda dan Ben telah berakhir sejak lama namun hubungan keduanya tetap hangat dan sehat demi sang anak. Mereka kerap hadir bersama dalam momen penting seperti kelulusan sekolah dan kegiatan prestasi Sienna.
Kedewasaan mereka dalam menjalani peran sebagai orang tua patut diapresiasi. Meski sudah tak lagi bersama, keduanya tetap hadir sebagai tim solid dalam mendukung tumbuh kembang Sienna.
Kisah Marshanda menggambarkan bagaimana hidup bisa berubah secara drastis—dari kehilangan sosok tercinta, hingga menemukan kembali makna kebahagiaan lewat peran sebagai ibu. Meski dihantam cobaan, ia tak menyerah. Ia memilih tetap berdiri kuat demi anaknya. Perjalanan hidupnya menjadi pengingat bahwa kekuatan sejati seorang perempuan sering kali muncul di tengah luka terdalam. (*/lusi)