PBB-P2 di Krui Selatan Baru 21,2 Persen, Camat Dorong Warga Bayar Tepat Waktu

Camat Krui Selatan Akhmad Firsada Indah. Foto _ dok.--
KRUI SELATAN - Hingga memasuki triwulan terakhir 2025, realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kecamatan Krui Selatan masih jauh dari target. Data per September lalu menunjukkan capaian pembayaran pajak baru mencapai 21,2 persen. Kondisi ini membuat pemerintah kecamatan kembali mengingatkan aparat pekon dan masyarakat untuk segera menunaikan kewajibannya.
Camat Krui Selatan, Akhmad Firsada Indah, S.Sos., M.M., mengatakan pihaknya tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi dan mendorong aparat pekon agar lebih aktif melakukan pemungutan. Selain itu, masyarakat juga diminta memanfaatkan fasilitas pembayaran mandiri yang sudah tersedia secara digital melalui aplikasi. Sedangkan, terkait dengan jatuh tempo sampai sekarang belum ada informasi lebih lanjut dari Bapenda.
“Tapi kami terus mengingatkan aparat pekon agar melakukan pemungutan ke masing-masing warga, sekaligus mengimbau masyarakat agar bisa membayar secara mandiri melalui aplikasi yang sudah disediakan,” kata Akhmad Firsada, Senin, 6 Oktober 2025.
Dijelaskannya, pajak yang dibayarkan masyarakat bukan sekadar kewajiban formal, melainkan investasi untuk kepentingan bersama. Dana yang terkumpul nantinya akan dikembalikan kepada warga dalam bentuk program-program pemerintah, baik pembangunan infrastruktur maupun pemberdayaan masyarakat. Manfaat dari pajak ini akan kembali ke masyarakat.
“Baik berupa pembangunan jalan, jembatan, fasilitas umum, maupun program pemberdayaan yang dapat langsung dirasakan warga. Karena itu, kami berharap masyarakat bisa lebih sadar untuk membayar tepat waktu,” jelasnya.
Meski demikian, hingga September lalu capaian masih sangat rendah. Dari target yang ditetapkan, baru 21,2 persen yang terealisasi. Angka ini masih jauh dari harapan pemerintah. Karena itu pihaknya berharap bisa segera terealisasi dengan baik dan lancar. Sebab, pajak ini sangat penting untuk mendukung roda pembangunan di daerah.
“Selain fokus pada realisasi PBB-P2, di Kecamatan Krui Selatan juga terus berupaya mendekatkan layanan publik kepada masyarakat. Salah satunya melalui program Samsat Keliling yang hadir setiap hari Senin,” ujarnya.
Layanan tersebut, kata dia, juga mengakomodasi program pemutihan pajak kendaraan bermotor yang saat ini tengah berlangsung. Ini bagian dari program pemutihan pajak kendaraan bermotor. Pihaknya berharap warga Krui Selatan dan sekitarnya bisa memanfaatkan layanan ini. Menurutnya, keberadaan Samsat Keliling memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat.
“Pelayanan ini memang kami hadirkan agar lebih dekat dengan masyarakat, dan di Samsat Keliling warga langsung dilayani tanpa harus antre panjang. Apalagi program pemutihan hanya berlaku sampai 31 Oktober 2025. Jadi, kami mengimbau agar kesempatan ini jangan disia-siakan,” pungkasnya. (yayan/*)