BGN, Danantara, dan Bank Himbara Sepakati MoU Pembiayaan Pembangunan 14.000 SPPG

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Badan Gizi Nasional (BGN), Danantara, serta bank-bank Himbara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk mendukung pembiayaan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Kesepakatan ini menjadi langkah penting dalam percepatan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang membutuhkan dukungan modal besar dan kolaborasi lintas lembaga.

Pertemuan yang berlangsung di Menara Danantara, Jakarta, Kamis (20/11), menyoroti urgensi penyelesaian lebih dari 14.000 SPPG yang tengah dipersiapkan. Kepala BGN, Dadan Hindayana, menegaskan bahwa kebutuhan pembiayaan menjadi penentu keberhasilan target penyelesaian pembangunan pada akhir Desember.

“Saya kira ada pihak yang meminta pembiayaan ke bank Himbara dalam kaitan menuntaskan 14.000 SPPG yang dalam proses persiapan dan kami targetkan di akhir Desember seluruhnya sudah selesai,” ujar Dadan dalam keterangan tertulis.

Dadan menekankan bahwa percepatan program MBG tidak bisa hanya bersandar pada APBN. Kolaborasi pendanaan dari Himbara, mitra usaha, hingga masyarakat diperlukan untuk memperkuat ekosistem pelaksanaan program nasional tersebut.

Sementara itu, CEO Danantara, Rosan Perkasa Roeslani, menyoroti pentingnya penerapan tata kelola yang baik dalam percepatan pembangunan SPPG. Ia menegaskan komitmen Danantara sebagai mitra integrasi sistem dan manajemen pendukung agar implementasi program berjalan cepat, transparan, dan akuntabel.

Pertemuan juga dihadiri perwakilan dari Bank BRI, Bank Mandiri, BTN, BSI, dan BNI. Rosan menyatakan bahwa percepatan pembangunan SPPG menjadi bagian dari kontribusi Danantara untuk memastikan manfaat program MBG dapat dirasakan masyarakat secara langsung.

Dadan menambahkan, perbankan memegang peran penting dalam akuntabilitas penyaluran dana. Skema virtual account diterapkan agar penyaluran dana dari KPPN langsung diterima setiap SPPG tanpa melalui rekening BGN.

“Dari KPPN uang itu tidak mampir ke rekening Badan Gizi, tetapi langsung ke virtual account dari setiap SPPG. Saat ini sudah Rp39 triliun mengalir melalui virtual account di lima bank Himbara,” jelasnya.

Penandatanganan MoU ini mempertegas pembagian peran: BGN sebagai pengarah kebijakan dan pelaksana, Danantara sebagai mitra integrasi sistem, dan Himbara sebagai pengelola pendanaan melalui skema virtual account untuk memastikan operasional SPPG berjalan lancar dan terawasi.(*)