Cuaca Buruk Ganggu Aktivitas Nelayan
CUACA Buruk kerap ganggu aktivitas nelayan di Pesisir Barat. Foto Yogi--
PESISIR TENGAH – Aktivitas nelayan di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) dalam beberapa pekan terakhir kembali terganggu akibat kondisi cuaca yang tidak menentu. Dinas Perikanan setempat mencatat, angin kencang yang memicu gelombang tinggi membuat sebagian nelayan memilih tidak melaut demi menjaga keselamatan.
Plt. Kadis Perikanan Pesbar, Armen Qodar, S.P., mengatakan, menjelang akhir tahun kondisi gelombang laut di wilayah Pesbar cenderung tidak bersahabat. Fenomena itu hampir terjadi setiap tahun dan berdampak langsung terhadap aktivitas tangkap nelayan.
“Pada akhir tahun, gelombang laut di wilayah kita sering tinggi disertai angin kencang. Kondisi seperti ini tentu sangat berpengaruh terhadap aktivitas para nelayan karena mereka tidak bisa memaksakan diri untuk melaut,” kata dia.
Dijelaskannya, Dinas Perikanan secara rutin menyampaikan informasi mengenai kondisi cuaca dan ketinggian gelombang laut kepada nelayan. Informasi tersebut diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan diteruskan kepada kelompok nelayan agar mereka dapat mengambil keputusan dengan aman.
“Kami selalu memberikan update kondisi gelombang laut berdasarkan laporan BMKG. Tujuannya agar nelayan bisa lebih waspada sebelum memutuskan pergi melaut,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau para nelayan untuk terus mengutamakan keselamatan dan tidak memaksakan berlayar apabila gelombang tinggi masih terjadi. Menurutnya, kewaspadaan sangat diperlukan mengingat kondisi cuaca akhir tahun relatif sulit diprediksi.
“Dengan situasi cuaca yang masih fluktuatif, kami terus memantau perkembangan dan berupaya memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi sekaligus menjaga keselamatan nelayan di Kabupaten Pesbar,” pungkasnya. (yogi/*)