Minta Penanganan Longsor Jalan Liwa-Krui Maksimal

18042024--

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat minta Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) wilayah Lampung dapat melakukan penanganan maksimal pada titik jalan longsor ruas Jlaan Liwa-Krui di Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat.

Penjabat (Pj) Sekda Pesbar, Drs. Jon Edwar, M. Pd., mengatakan ruas jalan Liwa-Krui merupakan akses vital bagi masyarakat Pesisir Barat (Pesbar), terutama dalam memenuhi kebutuhan sayur-mayur yang di datangkan langsung dari Lambar.

“ Kabupaten Pesbar hingga kini masih mengandalkan komoditi sayuran dari Kabupaten Lambar, sehingga akses jalan itu sangat vital dalam kelancaran distribusi bahan pangan ke Pesisir Barat,” kata dia.

Dijelaskannya, akses jalan itu juga merupakan salah satu akses rujukan kesehatan dari Puskesmas di Kabupaten Pesbar ke rumah sakit di Kabupaten Lambar dan Kabupaten Lampung Utara.

“ Rujukan pasien Puskesmas di Kabupaten Pesbar masih menuju sejumlah rumah sakit di Kabupaten Lambar dan Kabupaten Lampung Utara, sehingga membutuhkan akses jalan yang memadai dalam kelancaran rujukan kesehatan yang dilakukan,” jelasnya.

Selain itu, pangsa pasar pariwisata di Kabupaten Pesbar juga berasa dari Kabupaten Lampung Barat, Lampung Utara, Lampung Tengah, dan sejumlah daerah di Sumatera Selatan.

“ Dalam momen libur lebaran tahun 2024, jumlah pengunjung wisatawan yang datang ke Kabupaten Pesbar mengalami penurunan, karena banyak wisatawan yang tidak bisa melintas, bahkan jika hendak ke Pesisir Barat mereka harus mengantri dan menunggu selama berjam-jam baru bisa melintas,” terangnya.

Karena itu, pihaknya berharap penanganan longsoran di ruas jalan Liwa-Krui itu dapat dilakukan dengan maksimal, sehingga arus lalulintas dapat kembali normal.

“ Kami berharap penanganan jalan Liwa-Krui itu bisa segera selesai dan dilakukan dengan maksimal, sehingga akses lalulintas dapat berjalan normal,” pungkasnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan