Lewat Anggaran DBH Sawit, Dinas PUPR Bangun Sejumlah Ruas Jalan
Ilustrasi DBH--
PESISIR TENGAH – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), tahun ini akan membangun sejumlah ruas jalan yang bersumber dari dana bagi hasil (DBH) sawit yang diterima kabupaten setempat.
Kabid Bina Marga, Adrian Sany, S.T., mendmapingi Plt. Kadis PUPR Pesbar, Tnawir, S.E., mengatakan tahun 2024 ini Dinas PUPR akan membangun sejumlah ruas jalan dengan memanfaatkan anggaran DBH sawit.
“ Tahun ini ada sejumlah kegiatan pembangunan jalan yang akan kita laksanakan yang dibiayai dari anggaran DBH sawit tahun 2024, sampai sekarang sudah ada dua paket kegiatan yang sudah melalui proses lelang di aplikasi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE),” kata dia.
Dijelaskannya, dua paket kegiatan yang masih dalam proses lelang itu yakni ruas jalan Sumber Agung-Ulok Mukti di Kecamatan Ngambur dan ruas jalan Kupang Ilir-Usang Pulau, Kecamatan Pesisir Selatan.
“ Sekarang baru dua kegiatan itu yang melalui proses lelang di LPSE dengan memanfaatkan anggaran DBH sawit yang diterima oleh Pemkab Pesbar pada tahun 2024 ini. Kegiatan itu dilaksanakan untuk menunjang akses perkebunan sawit yang ada,” jelasnya.
Ditambahkannya, pagu anggaran untuk peningkatan jalan ruas Sumber Agung-Ulok Mukti itu mencapai Rp4.724.579.000, dengan panjang jalan mencapai 1.650 meter lebar 3,50 meter, bahu jalan 0,8 meter dan drainase sepanjang 300 meter.
“ Kemudian untuk ruas jalan Kupang Ilir-Usang Pulau mencapai Rp4.764.965.000, dengan panjang 2.000 meter, lebar 3,50 meter, bahu jalan 0,5 meter dan drainase sepanjang 116 meter,” terangnya.
Menurutnya, peningkatan dan pembangunan sarana prasarana jalan di kabupaten pesisir barat dimaksudkan untuk mewujudkan infrastruktur jalan dalam kondisi yang mantap guna mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah itu sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“ Selain itu meningkatkan akses dan mobilitas dari dan menuju wilayah itu, mendorong perkembangan kepariwisataan, mewujudkan layanan prima pemerintah kepada masyarakat dalam penyediaan infrastruktur transportasi, serta mewujudkan pemerataan pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat,” pungkasnya. *