Selama Krui Pro 2024, Omset UMKM Capai Rp161 Juta Lebih

-----

PESISIR SELATAN – Omset pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di lokasi bazar UMKM selama pelaksanakan hingga selesainya kegiatan event World Surf League (WSL) Krui Pro 2024, yang berlangsung 28 Mei 2024 hingga 4 Juni 2024, di pantai Tanjungsetia Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mencapai ratusan juta rupiah.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskopdag) Kabupaten Pesbar, Siswandi, S.Kom, M.H., mengatakan, sejak pembukaan hingga penutupan gelaran WSL Krui Pro QS 5000 tahun 2024, membawa keberuntungan tersendiri bagi para pelaku UMKM yang menggelar dagangannya disekitar lokasi WSL Krui Pro yang diikuti sekitar 65 lebih pelaku UMKM yang menggelar dagangannya.

“Sejak hari pertama sampai dengan hari terakhir, atau selama delapan hari pelaksanaan WSL Krui Pro 2024 ini, dari sekitar 65 UMKM itu jumlah omset yang tercatat mencapai Rp161.384.000,-,” katanya.

Dikatakannya, dengan jumlah total omset yang didapat oleh seluruh pelaku UMKM itu cukup signifikan dibanding tahun lalu yang tidak mencapai Rp100 juta. Karena itu, ditahun ini omset UMKM pada pelaksanaan Krui Pro lebih meningkat. Dengan meningkatnya omset pelaku UMKM dalam event kejuaraan internasional itu sangat berdampak terhadap UMKM yang berimbas meningkatnya perekonomian masyarakat.

“Kita berharap dengan adanya momen ini dapat berimbas terhadap kemajuan daerah, maupun kemajuan para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Pesbar ini,” jelasnya.

Untuk itu, masih kata dia, kedepan diharapkan dapat menjadi perhatian bagi seluruh pelaku UMKM, terutama jika ada momen kegiatan seperti pelaksanaan WSL Krui Pro maupun kegiatan lainnya itu benar-benar dimanfaatkan dengan maksimal. Karena dengan hadirnya para pelaku UMKM disetiap momen kegiatan itu juga merupakan ajang untuk mempromosikan produk yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM kepada masyarakat.

“Sehingga, masyarakat luas akan lebih mengenai produk yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Pesbar ini, baik produk makanan, minuman, hingga produk kerajinan lainnya,” pungkasnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan