Jelang Idul Adha, Harga Sayuran Melambung

Reporter: yogie |

Editor: mujitahidin |

Minggu , 09 Jun 2024 - 07:05

Ilustrasi Harga Sayuran--

PESISIR TENGAH – Jelang Hari Raya Idul Adha 2024 harga komoditi sayuran di pasar tradisional Kabupaten Pesisir Barat mengalami kenaikan, hal itu sudah berlangsung sejak satu bulan terakhir.

Yudi, salah seorang pedagang mengatakan sejumlah jenis sayuran harganya mengalami kenaikan yang cukup signifikan jika di bandingkan dengan harga sebelumnya.

“ Sayuran yang mengalami kenaikan harga itu seperti Kol, Sawi, Tomat, Wortel, dan sejumlah jenis sayuran lainnya yang sebagian besar didatangkan dari luar daerah seperti Lampung Barat,” kata dia.

Dijelaskannya, harga Kol yang biasanya dijual dihargaRp5 ribu per kilogram kini mencapai Rp15 ribu perkilogram, naik hingga Rp10 ribu perkilogram jika dibandingkan sebelumnya.

“ Begitu juga dengan Sawi yang biasanya dijual Rp9 ribu perkilogram saat ini naik menjadi Rp12 ribu per kilogram, naik Rp3 ribu per kilogram dan harga itu saat ini masih bertahan,” jelasnya.

Selain itu, harga jual wortel yang biasanya Rp6 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp13 ribu per kilogram atau terjadi kenaikan sebesar Rp7 ribu per kilogram.

“ Kemudian, tomat mengalami kenaikan sebesar Rp6 ribu per kilogram, sebelumnya tomat itu hanya dihargai Rp10 ribu per kilogram saat ini menjadi Rp16 ribu per kilogram,” terangnya.

Menurutnya, kenaikan harga sayuran itu disebabkan karena persediaan yang terbatas, bahkan harga modal dari penyalur juga sudah mahal sehingga pihaknya harus menyesuaikan harga.

“ Harga sayuran itu dari tempat pengambilan sudah mahal, untuk sampai di Pesisir Barat sudah beda orangnya, jadi wajar saja harganya juga naik, dan kami harus menyesuaikan dengan menaikkan harga,” pungkasnya.*

jelang idul adha, harga sayuran melambung                            pesisir tengah – jelang hari raya idul adha 2024 harga komoditi sayuran di pasar tradisional kabupaten pesisir barat mengalami kenaikan, hal itu sudah berlangsung sejak satu bulan terakhir.
yudi, salah seorang pedagang mengatakan sejumlah jenis sayuran harganya mengalami kenaikan yang cukup signifikan jika di bandingkan dengan harga sebelumnya.
“ sayuran yang mengalami kenaikan harga itu seperti kol, sawi, tomat, wortel, dan sejumlah jenis sayuran lainnya yang sebagian besar didatangkan dari luar daerah seperti lampung barat,” kata dia.
dijelaskannya, harga kol yang biasanya dijual dihargarp5 ribu per kilogram kini mencapai rp15 ribu perkilogram, naik hingga rp10 ribu perkilogram jika dibandingkan sebelumnya.
“ begitu juga dengan sawi yang biasanya dijual rp9 ribu perkilogram saat ini naik menjadi rp12 ribu per kilogram, naik rp3 ribu per kilogram dan harga itu saat ini masih bertahan,” jelasnya.
selain itu, harga jual wortel yang biasanya rp6 ribu per kilogram, kini naik menjadi rp13 ribu per kilogram atau terjadi kenaikan sebesar rp7 ribu per kilogram.
“ kemudian, tomat mengalami kenaikan sebesar rp6 ribu per kilogram, sebelumnya tomat itu hanya dihargai rp10 ribu per kilogram saat ini menjadi rp16 ribu per kilogram,” terangnya.
menurutnya, kenaikan harga sayuran itu disebabkan karena persediaan yang terbatas, bahkan harga modal dari penyalur juga sudah mahal sehingga pihaknya harus menyesuaikan harga.
“ harga sayuran itu dari tempat pengambilan sudah mahal, untuk sampai di pesisir barat sudah beda orangnya, jadi wajar saja harganya juga naik, dan kami harus menyesuaikan dengan menaikkan harga,” pungkasnya.*

Tag

Share