Jalan ke SMAN 1 Waytenong, Masih Butuh Sentuhan Pembangunan
BUTUH PENINGKATAN: Beginilah kondisi badan jalan jalur SMAN 1 Waytenong yang diusulkan diberikan pembangunan aspal. Foto Dok --
WAYTENONG - Sebagai respon pemerintah terkait usulan perbaikan jalan menuju SMA Negeri 1 Waytenong, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), untuk diberikan pembangunan karena kerusakan yang cukup parah sehingga mengganggu mobilitas pengguna jalan baik warga ataupun siswa sekolah.
Pada Tahun 2023 lalu diberikan penanganan lewat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lambar yakni penimbunan badan jalan dengan material batu belah lalu ditimbun dengan batu asalan.
Karena perbaikan tersebut terbilang penanganan kedaruratan agar jalur tetap dapat dilintasi pengingat kegunaannya yang menjadi jalan pendidikan.
Tahun ini para pengguna jalan berharap agar perbaikan secara permanen dapat dilaksanakan ini berupa pengaspalan agar jalur tersebut betul-betul menjadi lintasan yang bebas hambatan.
Kepala SMA Negeri 1 Waytenong Supandi, S.Pd., M.M., menyampaikan 2023 lalu jalur itu memang digadang-gadang akan langsung diberikan pembangunan dan hal itu terealisasi menjelang akhir tahun. Namun sifat pembangunannya hanya penimbunan.
Karena posisi pembangunan bukan permanen jelas masih mengganggu aktivitas lalu lintas terutama saat terjadi hujan. Sehingga dia sangat mendukung dan bahkan turun mengusulkan agar jalur SMA masuk dari pasar Senen Kelurahan Pajar Bulan tersebut tahun ini kembali di sentuh pembangunan yakni pengaspalan.
"Harapan kami agar jalan ini diberikan perbaikan lanjutan oleh Pemkab Lambar karena mayoritas siswa didik SMAN 1 Way Tenong sekolah menggunakan kendaraan motor begitu juga dengan status jalan sebagai jalur alternatif dari Kecamatan Air Hitam menjadikan kelas ini padat dilalui kendaraan baik roda empat maupun roda dua siang dan malam," tutupnya.*