HINGGA AKHIR JULI, BTT Terealisasi Rp745 Juta
Kepala BPKD Lambar Ir. Okmal, M.Si-----
BALIKBUKIT - Dari jumlah anggaran belanja tidak terduga (BTT) yang dianggarkan oleh Pemkab Lampung Barat sebesar Rp2.150.745.082 hingga akhir Juli telah terserap sebesar Rp745.508.439.
“Untuk dana belanja tidak terduga telah terealisasi sebesar Rp745.508.439,” tegas Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ir. Okmal, M.Si, Rabu 31 Juli 2024.
Kata dia, pemerintah daerah menganggarkan dana BTT yang kegunaannya untuk menangani secara darurat setiap bencana alam yang terjadi atau yang sifatnya kedaruratan lainnya.
Masih kata dia, realisasi BTT sebesar Rp745.508.439 itu antara lain dialokasikan untuk bantuan masyarakat korban bencana alam dan/atau sosial berupa kebakaran di Pekon Sebarus Kecamatan Balik Bukit sebesar Rp5.000.000, pelaksanaan gerakan pangan murah sebesar Rp150.000.000 serta pengembalian sisa dana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana tahun anggaran tahun 2022 ke rekening kas umum negara sebesar Rp82.600.389.
Kemudian, penanganan darurat bencana alam longsor di Pekon Sindang Pagar Kecamatan Sumberjaya Rp124.825.000, pemasangan bronjong dan saluran drainase di Pekon Pampangan Kecamatan Sekincau Rp161.750.000, serta penanganan darurat bencana alam banjir di Pekon Suoh Kecamatan Bandarnegeri Suoh Rp69.875.000.
Lanjut dia, adapun prosedur untuk mencairkan BTT, yaitu peratin atau lurah serta camat mengusulkan bantuan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, kemudian usulan atau proposal tersebut diajukan kepada BKAD. “Sepanjang memenuhi syarat maka kita siap untuk mencairkan dananya,” kata Okmal.
Seraya menambahkan, untuk BTT ini tidak harus habis dalam satu tahun anggaran namun disesuaikan dengan kebutuhan dan usulan yang disampaikan kepada BKAD.
Sekadar diketahui, pada tahun 2023 untuk dana BTT telah terserap Rp1.508.132.360 dari total anggaran sebesar Rp1.613.141.895 atau 93,49%.*