ANTISIPASI MUSIM KEMARAU, DTPH Lampung Barat Imbau Petani Lakukan Perencanaan
Ilustrasi petani menanam padi --
BALIKBUKIT - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Lampung Barat memberikan imbauan kepada petani khususnya petani hortikultura yang ada di wilayah itu untuk melakukan perencanaan yang matang jika halnya akan melakukan proses tanam. Hal itu mengingat saat ini mulai musim kemarau.
“Karena saat ini mulai kemarau, artinya jarang hujan. Jadi kita imbau kepada petani hortikultura untuk melakukan perencanaan yang matang jika halnya akan melakukan proses tanam, termasuk resiko resiko yang akan dihadapi,” ungkap Kabid Hortikultura Cekden Hamdan, S.Sos, M.M mendampingi Kepala DTPH Ir. Nata Djudin Amran, Kamis 29 Agustus 2024.
Selain perencanaan yang matang, lanjut dia, petani juga harus memperhatikan jadwal tanam. “Jadwal tanam yang dimaksud, misalnya jika di suatu wilayah sudah banyak petani yang menanam komoditas cabai atau tomat maka kita sarankan agar petani tersebut menanam komoditas lainnya. Hal ini untuk antisipasi agar tidak terjadi panen serentak dalam jumlah yang banyak sehingga nantinya akan mempengaruhi harga,” ujar dia.
Masih kata dia, di musim kemarau ini keluhan dari petani adalah terkait ketersediaan air sehingga mereka berharap ada bantuan dari pemerintah untuk pengadana sumur bor.
“Terkait sumur bor ini, kita imbau kepada petani untuk mengajukan proposal karena proposal tersebut sebagai dasar kita mengajukan ke pemerintah daerah, provinsi maupun pemerintah pusat,” kata dia
“Berbagai upaya itu kami lakukan dalam rangka membantu petani dalam menghadapi potensi musim kemarau,” sambungnya.
Ia berharap kepada petani untuk tetap memperhatikan tanamannya mulai dari pengolahan lahan, pemupukan, perawatan hingga pasca panen. *