Radarlambar.bacakoran.co – memotong kuku pada hari jum'at merupakah salah satu amalan sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. Meski memotong kuku bisa dilakukan kapan saja. Tapi, hari Jumat merupakan hari yang istimewa di dalam Islam.
Dengan memotong kuku, merupakan salah satu upaya dalam menjaga kebersihan, bahkan Islam menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan.
Rasulullah Muhammad SAW bersabda dalam sebuah hadis yang artinya, "Lima perkara termasuk fitrah, yakni mencukur bulu kemaluan, berkhitan, memotong kumis, mencabut bulu ketiak dan memotong kuku,” (Hr. Muslim)
Keberadaan kuku yang panjang tentu dapat menjadi sumber kotoran dan bakteri yang dapat menimbulkan sejumlah penyakit. Karena itu, rutin memotong kuku, seperti pada hari Jumat dianjurkan agar diri tetap bersih.
kegiatan membersihkan kuku seperti memotong kuku pada hari Jum’at merupakan salah satu kebiasaan Rasulullah SAW. Dalam Islam, hari Jum’at merupakan hari yang penuh berkah. Jadi, memotong kuku pada hari itu termasuk sunnah.
Dalam sebuah hadist Rasululllah Muhammad SAW, bersabda , “Barangsiapa yang mencukur bulu ketiak, memotong kuku dan mencabut bulu kumis pada hari Jumat, maka dia telah melaksanakan sunnah yang dianjurkan dan siapa yang mandi pada hari Jumat. Maka, itu seperti mandi besar,” (Hr. Muslim)
Bahkan dalam sebuah riwayat menyebutkan, Rasulullah terbiasa memotong kuku dan kumis pada hari Jumat, sebelum berangkat shalat Jumat.
Dengan begitu, memotong kuku dianjurkan di hari Jumat karena termasuk sunnah karena merupakan kebiasaan Rasullullah SAW dan hari istimewa untuk melakukan amalan sunnah adalah hari Jum’at. (*)