BALIKBUKIT - Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Lampung Barat Ir. Okmal, M.Si., mengungkapkan bahwa pendapatan daerah bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Non Fisik hingga triwulan III telah terealisasi sebesar Rp97 miliar dari target Rp142 miliar lebih.
“Hingga triwulan III, untuk DAK non fisik telah masuk ke kas daerah sebesar Rp97 miliar atau 68.42 persen,” tegas Okmal, Sabtu 12 Oktober 2024
Realisasi DAK Non Fisik sebesar Rp97 miliar lebih itu, lanjut Okmal terdiri dari DAK Non Fisik tunjangan profesi guru PNSD Rp36 miliar lebih, BOS Reguler Rp36 miliar lebih, BOS Kinerja Rp1 miliar lebih, Tamsil guru PNSD Rp615 juta lebih, TKG PNSD Rp222 juta lebih, serta DAK Non Fisik BOP PAUD Rp2 miliar lebih.
Lalu, BOP pendidikan kesetaraan Rp982 juta lebih, DAK Non Fisik BOK Rp13 miliar lebih, DAK Non Fisik BOKB Rp2 miliar lebih serta DAK Non Fisik-PK2UKM Rp514 juta.
Selanjutnya, DAK Non Fisik Dana Pelayanan Kepariwisataan Rp494 juta lebih, DAK Non Fisik fasilitasi penanaman modal Rp193 juta, DAK Non Fisik dana pelayanan perlindungan perempuan dan anak Rp65 juta lebih, serta DAK Non Fisik dana pengembangan kapasitas kelembagaan sentra IKM Rp1 miliar lebih.
“Untuk DAK Non Fisik yang belum ada realisasinya yakni BOK KB-pengawasan obat dan makanan di target Rp364 juta lebih. “Kita berharap kepada perangkat daerah yang belum melakukan penyerapan anggaran DAK Non Fisik maka diharapkan segera melakukan penyerapan, itu mengingat saat ini telah memasuki triwulan IV,” tutup Okmal. (lusiana)