BALIKBUKIT - Pemkab Lampung Barat melakukan pembayaran angsuran/cicilan pinjaman dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) hingga tahun 2026.
Tahun 2023, merupakan tahun kedua pembayaran cicilan tersebut, Pemkab Lampung Barat menyiapkan Rp20 miliar yang terdiri dari pinjaman pokok plus bunga.
”Iya, tahun ini merupakan tahun kedua pemkab Lampung Barat membayar cicilan kepada PT SMI, besaran yang kita siapkan yakni Rp20 miliar, untuk cicilan pinjaman pokok termasuk bunganya ” ungkap Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Lampung Barat Ir. Okmal, M.Si.
Dijelaskan Okmal, Pemkab Lampung Barat pada tahun anggaran 2021 lalu melakukan peminjaman dana PEN sebesar Rp77 miliar lebih kepada PT SMI dan perusahaan tersebut telah menyalurkan dana sebesar Rp77 miliar lebih melalui tiga tahap rinciannya sebesar Rp19 miliar lebih, tahap II Rp35 miliar lebih serta tahap III Rp22 miliar lebih.
”Untuk tahap I ditransfer pada bulan Desember tahun 2021, tahap II di bulan Maret tahun 2022 dan tahap III pada bulan April 2022,” kata dia.
Menurutnya, dana tersebut dalam rangka pembangunan konstruksi jalan sebanyak sembilan ruas jalan kabupaten yaitu ruas jalan Simpang Sebelat-Sukarame Rp10 miliar, ruas jalan Liwa-Hanakau Rp23 miliar, ruas jalan Wayheni-Sukamarga Rp9 miliar.
Kemudian peningkatan ruas jalan Pekon Mutaralam-Gunungterang Rp10 miliar lebih, ruas jalan Bungin-Gunung terang Rp13 miliar, ruas jalan Batukebayan-Waspada Rp7 miliar, serta ruas jalan Srimulyo-Bandaragung Rp1,9 miliar.
”Selanjutnya jalan strategis Pekon Gunungterang-Kampung Kopi Pekon Rigisjaya Rp2,9 miliar serta ruas jalan akses Kawasan Sekolah Kopi Rp2 miliar. Saat ini sejumlah ruas jalan tersebut sudah dimanfaatkan oleh masyarakat,” tutupnya. (nopri/lusiana)